dc.description.abstract | Berawal dari melihat media sosial dan bertemu dengan salah satu akun instagram bernama lakoat.kujawas
yang merupakan komunitas yang melakukan banyak kegiatan di desa Taiftob, Mollo Utara, Nusa Tenggara
Timur. Mereka membangun desa Taiftob menjadi lebih hidup dengan berbagai kegiatan yang dilakukan mulai
dari mengembangkan potensi pangan, kewirausahaan, maupun dibidang pendidikan untuk anak-anak desa
tersebut. Saat ini, mereka membangun sebuah Food Lab yang akan digunakan untuk ruang eksperimen dan
riset. Namun untuk ruang sosial, ruang berdiskusi dan berkegiatan lainnya masih kurang memadai.
Mollo Utara merupakan perpaduan sempurna antara kekayaan alam dan budaya. Karena terletak di dataran
yang lebih tinggi, pemandangan alamnya juga menakjubkan.Tradisinya juga masih terjaga dengan baik. Ada
banyak tradisi dan ritual yang terpelihara dengan baik, mulai dari pembukaan kebun baru, masa tanam hingga
masa panen.
Berangkat dari isu tersebut, maka diusulkan desain bangunan yang dapat mewadahi berbagai kegiatan untuk
mengembangkan ruang komunitas menjadi communal space yang bertujuan untuk meningkatkan komunikasi
masyarakat agar lebih berkembang dan menyenangkan untuk berkegiatan tidak hanya untuk anak-anak namun
untuk masyarakat daerah tersebut.
Perancangan Creative Hub ini dimaksudkan selain sebagai ruang komunitas difungsikan juga sebagai ruang
interaksi dan komunikasi baik dari masyarakat dan juga sebagai tempat bersosialisasi. Dengan melalui pendekatan arsitektural regionalisme kritis yang akan menjadi acuan dalam
desain. | en_US |