| dc.description.abstract | Pada saat ini metode perencanaan bangunan tahan gempa telah beralih dari berdasarkan kekuatan (performance based) menuju berdasarkan kinerja (performance based), salah satunya dengan metode analisis pushover. Analisis pushover mampu memberikan informasi pola keruntuhan bangunan ketika terbebani gaya gempa melebihi kapasitas bangunan. Tujuan penelitian ini adalah evaluasi kinerja pada gedung Rusunawa Jongke untuk mengetahui kurva kapasitas, mekanisme terjadinya sendi plastis, mengetahui tingkat kinerja, dan nilai daktilitas aktual struktur.
Dalam penelitian ini analisis pushover dilakukan dengan metode spektrum kapasitas berdasarkan ATC40 yang sudah ada didalam program SAP2000 V14. Analisis pushover menghasilkan mekanisme sendi plastis dan kurva kapasitas, dari kurva kapasitas dapat terlihat letak performance point, selajutnya dapat ditentukan tingkat kinerja struktur dan daktilitas aktual.
Hasil penelitian ini, didapatkan kurva kapasitas pada pembebanan arah y memiliki kemiringan kurva yang lebih tegak membentuk sudut kemiringan yang lebih besar dibanding kurva kapasitas arah x, dimana gaya geser yang terjadi lebih besar dengan simpangan lebih kecil sebaliknya untuk pembebanan arah x, hal ini dikarenakan pada arah y terdapat dinding geser dimana dinding geser meningkatkan kemampuan struktur dalam menahan gaya geser. Nilai daktilitas untuk arah x sebesar 4,187 dan arah y sebesar 3,079 termasuk dalam tingkat daktilitas terbatas. Tingkat kinerja struktur masuk kriteria Immediate Occupancy yang berarti terjadi kerusakan kecil pada struktural dan kekakuan struktur hampir sama saat sebelum terjadi gempa. | id |
