dc.description.abstract | Limbah cair pada air sungai yang mengandung ammonia dari limbah rumah tangga
(pemukiman), industri maupun pertanian berbahaya bagi biota air, makhluk hidup lainnya dan
juga lingkungan sekitar apabila melewati batas standar yang telah ditetapkan pemerintah.
Verifikasi Metode Uji Amonia pada Sampel Air Sungai Code telah dilakukan menggunakan
Spektrofotometer UV-Visible di Balai Besar Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kulit,
Karet dan Plastik menggunakan Metode Fenat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui
konsentrasi amonia sesuai dengan acuan SNI 06-6989-30:2005 yang telah memenuhi
persyaratan pada pengujian di laboratorium. Tujuan dari Verifikasi metode analisis adalah
menghasilkan mutu hasil pengujian serta penerapan analisis dengan baik. Adapun parameter
yang digunakan meliputi Linieritas, LOD dan LOQ, Presisi, Akurasi, serta Ketidakpastian
Pengukuran.
Berdasarkan hasil yang diperoleh pada pengujian amonia dalam sampel air sungai
sebesar 0,1726 ± 0,0265 μg/mL, dengan nilai koefisien korelasi (r) dan koefisien determinasi
(R
) masing-masing sebesar 0,9930 dan 0,9861. Nilai limit of detection (LOD) dan Nilai limit of
quantition (LOQ) diperoleh sebesar 0,0733 mg/L dan 0,2444 mg/L, presisi dengan Standar
Deviation (SD) sebesar 0,0020 dan % RSD sebesar 1,1570% sesuai syarat minimal
keberterimaan %RSD yakni kurang dari 2%. Akurasi sebesar 99,61% (baik) sesuai dengan
syarat keberterimaan nilai akurasi yakni 85-115%. Analisis menggunakan metode ini layak
untuk diterapkan secara rutin di Balai Besar Kulit, Karet dan Plastik karena memiliki linieritas,
presisi, dan akurasi yang baik. | en_US |