Show simple item record

dc.contributor.authorTahir, Fadila Natasya 18711138
dc.date.accessioned2022-11-14T02:50:20Z
dc.date.available2022-11-14T02:50:20Z
dc.date.issued2022-06-22
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/40384
dc.description.abstractHipertensi telah terbukti menjadi faktor risiko perkembangan demensia, terutama demensia vaskular dan alzheimer. Untuk mencapai tekanan darah target, pasien hipertensi memerlukan pengobatan jangka panjang dengan anti-hipertensi. Calcium channel blocker (CCB) adalah anti-hipertensi yang terbukti dapat menurunkan risiko demensia. Jenis CCB dihidropiridin yang paling banyak digunakan di Indonesia dalam pengobatan hipertensi adalah amlodipin. Tujuan: Memetakan bukti yang sudah ada hingga saat ini terkait penggunaan jangka panjang amlodipin dan penurunan risiko demensia. Metode: Penelitian ini berbasis kajian literatur dari jurnal yang diekstraksi melalui pencarian pada search engine Pubmed, Sciencedirect, Spingerlink, Neliti, Portal Garuda dan Google scholar dengan rentang tahun publikasi 2011-2021. Pencarian dilakukan menggunakan kata kunci bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Proses seleksi artikel mengacu pada PRISMA-ScR. Hasil: Pada kurun waktu 10 tahun terdapat 4 systematic review (2 meta-analisis) dan 13 original article yang meneliti efek penggunaan jangka panjang CCB dan penurunan risiko demensia. Dari 13 original article yang dianalisis, total 714.047 pasien terlibat; 6 (46,1%) artikel berasal dari negara bagian Eropa, 4 (30,7%) artikel berasal dari Amerika, dan 3 (23%) artikel berasal dari Asia. Artikel yang paling banyak disitasi pada review ini adalah studi RCT pada 3.417 peserta dengan jumlah sitasi sebanyak 201 artikel. Diantara data manfaat penggunaan CCB, terdapat satu studi yang melaporkan penggunaan jangka panjang amlodipin (2,5 tahun) signifikan menurunkan risiko demensia. Kesimpulan: Pada review ini terdapat cukup banyak penelitian yang menunjukan efek penggunaan CCB jangka panjang dapat menurunkan risiko demensia, terutama dihidropiridin. Namun studi tentang penggunaan amlodipin masih terbatas. Oleh karena penggunaan yang luas amlodipin di Indonesia, diperlukan penelitian lanjutan yang meneliti efek amlodipin dalam menurunkan risiko demensia.en_US
dc.description.sponsorshipdr. Kuswati, mscen_US
dc.publisherFakultas Kedokteran UIIen_US
dc.subjectRisiko Demensiaen_US
dc.subjectAmlodipinen_US
dc.titlePenggunaan Jangka Panjang Amlodipin Dan Penurunan Risiko Demensia : Scoping Review Karya Tulis Ilmiah Scoping Reviewen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record