Show simple item record

dc.contributor.advisorYusuf Aziz Amrulloh, S.T., M.Eng., P.h.D.
dc.contributor.authorM. FIKRI A.TRIANTORO
dc.contributor.authorRIFQI DWI ALFIAN
dc.date.accessioned2022-11-07T02:04:23Z
dc.date.available2022-11-07T02:04:23Z
dc.date.issued2022-07-18
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/40220
dc.description.abstractCovid-19 atau Coronavirus merupakan kumpulan virus yang dapat mengganggu bahkan menginfeksi sistem pernafasan, tidak hanya menyebabkan pernafasan ringan tetapi virus ini juga dapat menyebabkan infeksi pernafasan berat pada paru-paru. Virus ini pertama kali diberitahukan di Wuhan (China) yang menyebar cepat di China dan ke bagian negara lain. Menurut data perkembangan penyebaran COVID-19 yang dipublikasikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BPNP), Kamis (14/10/2021) tercatat 1.053 kasus penyebaran, dan untuk kasus kematian Corona di Indonesia hingga hari ini berjumlah 142.848 kasus kematian. Virus ini dapat mengganggu kegiatan ekonomi serta sumber daya bagi masyarakat Indonesia sehingga dibutuhkan upaya untuk penanggulangan virus tersebut. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan lebih dari 500 juta penderita di negara-negara berpenghasilan menengah ke bawah membutuhkan oksigen setiap hari sehingga dapat menyebabkan kekurangan pasokan oksigen. Permasalahan kekurangan oksigen ini membuat sejumlah rumah sakit mulai kesulitan dengan pasokan oksigen dan bahkan ada yang menerapkan sistem buka tutup IGD untuk menghemat oksigen. Berdasarkan permasalahan kekurangan oksigen yang telah dibahas, dilakukanlah perancangan teknologi low cost oxygen concentrator dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan oxygen concentrator yang sudah ada di pasaran, cara kerja oxygen concentrator adalah kompresor menghisap udara sekitar lalu disalurkan menuju zeolite molecular sieve untuk menghasilkan oksigen. Oksigen disalurkan melalui regulator oksigen sehingga dapat digunakan oxygen concentrator dirancang untuk menghasilkan oksigen yang dapat dikonsumsi oleh pengguna, konsentrasi oksigen yang dikeluarkan memiliki nilai maksimal 83.2% dengan flow meter maksimal 9.8 LPM (liter/menit). Penggunaan oxygen concentrator menggunakan sistem Pressure Swing Adsorption sehingga oxygen concentrator dapat digunakan secara berkala. Perancangan oxygen concentrator memiliki dampak ekonomi, penggunaan oxygen concentrator komersial berdasarkan survei yang dilakukan dengan harga paling mahal Rp. 6.990.000,- dan paling murah Rp. 2.350.000,-. Pembuatan oxygen concentrator yang dirancang seharga Rp. 3.792.000,- dengan spesifikasi sesuai kebutuhan. Penggunaan oxygen concentrator dapat membantu permasalahan pernapasan ringan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.titlePerancangan Low Cost Oxygen Concentratoren_US
dc.Identifier.NIM18524097
dc.Identifier.NIM18524127


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record