Pemanfaatan Foto Konstruksi Untuk Penilaian Keselamatan Kerja (K2) Pada Pekerjaan Kolom Utilization Of Construction Photos For Occupational Safety Assessment On Column Work (Studi Kasus Proyek Menara Al Musthofa Kampus Universitas Alma Ata Yogyakarta)

Abstract

Pelaksanaan proyek konstruksi di Indonesia banyak menimbulkan kecelakaan kerja. Menurut statistik Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), dari tahun 2019 hingga 2020 kecelakaan kerja mengalami peningkatan sebanyak 63.000 kasus. Penelitian keselamatan kerja (K2) pekerjaan konstruksi kolom penting untuk mengetahui nilai penerapan keselamatan kerja (K2) sesuai standar keselamatan yang telah dibuat, karena pada pekerjaan konstruksi kolom memiliki beberapa kemungkinan bahaya pada setiap item pekerjaan konstruksi kolom dan mengetahui upaya yang harus dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja pada pelaksanaan konstruksi kolom di proyek pembangunan gedung Tower Al Musthofa Universitas Alma Ata. Dalam penelitian ini, data primer adalah 102 foto pekerja konstruksi kolom di proyek Tower Al Musthofa Universitas Alma Ata. Standar keamanan untuk checklist menggunakan Standar Keamanan Bina Marga (2006), Standar Nasional Indonesia (SNI) 03-2847 2002 Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Gedung, Keputusan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Menteri Pekerjaan Umum No. Kep -174/Men/1986 No. 104/Kpts/1986 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Kegiatan Konstruksi, Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per. 01/Men/1980 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Konstruksi Bangunan Gedung. Setelah foto konstruksi diperoleh dan checklist standar keselamatan beserta kemungkinan skor penilaian dibuat dan sudah diverifikasi oleh ahli K3, langkah selanjutnya adalah responden menilai foto konstruksi. Analisis data dengan metode probabilitas bersyarat Theorema Bayes untuk penilaian keselamatan konstruksi kolom bahwa pekerjaan yang dilakukan aman atau tidak aman. Hasil penilaian keselamatan kerja pada setiap item konstruksi kolom berupa fabrikasi tulangan kolom, pemasangan tulangan kolom, pembekistingan kolom, dan pengecoran kolom hanya 2 dari 102 foto konstruksi memiliki nilai P(H | Ecomb) adalah 1 dan 100 foto konstruksi memiliki nilai P( H | Ecomb) bernilai 0 yang berarti pekerjaan konstruksi kolom dilaksanakan secara tidak aman. Upaya yang harus dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya kecelakaan adalah kesadaran diri pekerja untuk menerapkan semua atribut dalam checklist standar keselamatan kerja dan meningkatkan pengawasan kerja dalam penerapan atribut yang tidak memenuhi standar.