Pengaruh Ekstrak Jintan Hitam Dalam Sediaan Nano Emulsi Spontan Terhadap Gambaran Histopatologis Jantung Rattus Norvegicus Pasca Induksi Diabetes Melitus Aloksan
Abstract
penderita diabetes melitus memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung. Pengobatan yang dijalani penderita diabetes melitus dilakukan seumur hidup menggunakan obat kimia yang dapat memunculkan berbagai efek samping. Nigella sativa memiliki zat aktif thymoquinone yang memiliki efek antioksidan dan antidiabetes. Thymoquinone memiliki bioavailabilitas yang rendah. SNEDDS mampu meningkatkan bioavailabilitas zat dengan cara meningkatkan solubilitas zat tersebut.
Tujuan: Mengetahui pengaruh ekstrak Nigella sativa dalam sediaan nano emulsi spontan (SNEDDS) terhadap gambaran histopatologis jantung Rattus norvegicus pasca induksi diabetes melitus aloksan.
Metode: penelitian ini menggunakan metode true-experimental post-test only control group design. Kelompok perlakuan diinduksi glibenclamide, placebo, ekstrak jintan hitam 200mg/KgBB/hari, ekstrak jintan hitam 400mg/KgBB/hari, ekstrak jintan hitam dalam SNEDDS 200mg/KgBB/hari, ekstrak jintan hitam dalam SNEDDS 400mg/KgBB/hari.
Hasil: Hasil pengamatan luas area degenerasi miokard didapatkan rerata (µm2) K+F (6748,1), K+P (0), K- (6026,6), P1 (7378,6), P2 (6980), P3 (5344,7), P4 (0).
Hasil analisis, tidak didapatkan hasil yang signifikan p=0,77.
Kesimpulan: ekstrak jintan hitam tidak signifikan dalam memberikan efek kardioprotektif pada jantung tikus pasca induksi diabetes melitus aloksan.
Collections
- Medical Education [2293]