Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. apt. Lutfi Chabib, S.Farm., M.Sc.
dc.contributor.advisorapt. Annisa Fitria, S.Farm, M.Sc.
dc.contributor.authorAINA ANASTA INDRASWARI
dc.date.accessioned2022-09-19T02:39:41Z
dc.date.available2022-09-19T02:39:41Z
dc.date.issued2022-06-29
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39307
dc.description.abstractLatar belakang: Pemanfaatan buah nanas (Ananas comosus L. Merr) telah dilakukan sebagai antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri. Telah banyak riset terkait uji antibakterinya oleh senyawa aktif enzim bromelain. Didukung teknologi nanopartikel perak dengan aktivitas bakterisidal yang tinggi karena ion perak dapat memicu kematian sel bakteri, serta ukuran nanopartikel yang mampu meningkatkan bioavailabilitas obat. Tujuan: Dapat mensintesis dan mengkarakterisasi nanopartikel perak dari isolat bromelain buah nanas serta menguji aktivitas antibakteri nanopartikel perak. Metode: Isolasi untuk mendapatkan isolat enzim bromelain, isolat dilakukan uji perhitungan kadar bromelain secara spektrofotometri. Biosintesis nanopartikel perak dibuat dengan variasi jumlah isolat, larutan perak nitrat, dan PVA dengan metode ultrasonikasi. Selanjutnya, dilakukan karakterisasi dengan observasi visual, observasi panjang gelombang, penentuan ukuran partikel, indeks polidispersitas, zeta potensial, penentuan gugus fungsi dengan FTIR, dan evaluasi morfologi dengan SEM. Kemudian, dilakukan pengujian aktivitas antibakteri metode difusi terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Hasil: Didapatkan 5 formulasi. Pembentukan nanopartikel perak ditandai dengan perubahan dari tidak berwarna menjadi kuning kecoklatan, panjang gelombang 537,0 nm, dan absorbansi 1,276. Ukuran partikel 92,90 nm ± 1,15, nilai PI 0,379±0,028, dan zeta potensial –38,8 mV ± 0,64. Gugus fungsi yang terbentuk menandakan ikatan –OH, C=O, N=O pada bilangan gelombang 3325,04; 1634,55; dan 1370,06 cm . Memiliki bentuk morfologi kubus yang seragam. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan zona hambat yang bersih dan jelas sebesar 13,7 mm ± 1,5 terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Kesimpulan: Nanopartikel perak yang disintesis oleh isolat bromelain buah nanas telah memenuhi persyaratan nanopartikel perak yang baik dan memiliki aktivitas antibakteri.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectIsolat bromelain buah nanasen_US
dc.subjectnanopartikel peraken_US
dc.subjectantibakterien_US
dc.titleBiosintesis Dan Karakterisasi Nanopartikel Perak Dari Isolat Bromelain Buah Nanas (Ananas Comosus L. Merr) Sebagai Antibakterien_US
dc.Identifier.NIM18613087


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record