Show simple item record

dc.contributor.advisorMuhammad Novvaliant Filsuf Tasaufi, S.Psi., M.Psi.
dc.contributor.authorALIFA AYUTYAS ARISANTI
dc.date.accessioned2022-09-13T06:28:47Z
dc.date.available2022-09-13T06:28:47Z
dc.date.issued2022-06-20
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39188
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara attachment style dengan kesepian pada mahasiswa akhir di masa pandemi COVID-19. Hipotesis dalam penelitian ini adalah: (1) terdapat hubungan negatif antara secure attachment style dengan kesepian, (2) terdapat hubungan positif antara fearful attachment style dengan kesepian, (3) terdapat hubungan positif antara preoccupied attachment style dengan kesepian, dan (4) terdapat hubungan positif antara dismissing attachment style dengan kesepian. Subjek dalam penelitian ini adalah 173 mahasiswa akhir di seluruh Indonesia terhitung sejak semester 5 ke atas yang pernah merasakan pembelajaran luring maupun daring. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala UCLA Loneliness Scale Version 3 dari Russell (1996) untuk mengukur kesepian dan skala Attachment Style Questionnaire dari Van Oudenhoven et al. (2003) untuk mengukur attachment style. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan analisis korelasi . Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara secure attachment style dengan kesepian dengan nilai koefiesien korelasi r=-0.467 dan nilai signifikansi p=0.000 (p<0.05). Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi secure attachment style pada mahasiswa akhir maka semakin rendah kesepian yang dirasakan. Selain itu, terdapat hubungan positif antara fearful, preoccupied, dan dismissing attachment style dengan kesepian pada mahasiswa akhir di masa pandemi COVID-19 dengan nilai koefiesien korelasi masing- masing sebesar r=0.547, 0.345, 0.278 dan nilai signifikansi p=0.000 (p<0.05) pada masing-masing dimensi. Dapat diartikan bahwa semakin tinggi fearful/preoccupied/dismissing attachment style pada mahasiswa akhir maka kesepian yang dirasakan juga tinggi. Dengan ini maka hipotesis penelitian diterima. Analisis tambahan dilakukan untuk mengetahui perbedaan attachment style dan kesepian ditinjau dari jenis kelamin.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAttachment Styleen_US
dc.subjectKesepianen_US
dc.subjectMahasiswa Akhiren_US
dc.titleHubungan Attachment Style Dengan Tingkat Kesepian Mahasiswa Akhir Pada Masa Pandemi Covid-19en_US
dc.Identifier.NIM18320074


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record