Show simple item record

dc.contributor.advisorM. Galieh Gunagama,ST.,M.Sc.
dc.contributor.authorAKE WIDYASTOMO PUTRO
dc.date.accessioned2022-08-01T09:12:23Z
dc.date.available2022-08-01T09:12:23Z
dc.date.issued2022-03
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/38013
dc.description.abstractKelangkaan hunian khususnya pada area perkotaan berkembang seperti Yogyakarta telah menjadi permasalahan lama. Kondisi inimengakibatkan semakin melambungnya harga hunian di perkotaan dan semakin mendorong ekspansi kawasan urban menuju daerah penyangga dipinggirannya. Fenomena ini dikenal dengan istilah urbanisasi spasial. Situasi ini dapat terus berlanjut, namun hanya dengan melakukan percobaan pikiran sederhana, konsekuensinya terhadap lingkungan akan fatal - dalam skala regional serta global. Isu seperti urban heat island serta pemanasan global menjadi semakin familiar ditelinga masyarakat, dampak dari pembangunan peradaban manusia yang tidak berkelanjutan. Kawasan pinggiran penyangga perkotaan harus dilestarikan, namun, keterbatasan lahan pada area perkotaan mendesak pada perubahan dalam strategi penyediaan hunian yang lebih efisien. Pembangunan kompleks-kompleks perumahan eksklusif baru yang menjamur diseluruh penjuru DIY menunjukkan masih tingginya permintaan masyarakat akan hunian. Hunian tapak layaknya perumahan memiliki nilai eksklusif tersendiri bagi masyarakat. Meskipun sebagian penduduk telah beralih menuju hunian susun memiliki rumah jelas memiliki nilai tambah tersendiri. Hunian susun layaknya apartemen walaupun bersifat lebih privat serta menggunakan lahan secara lebih efisien dibanding membangun rumah individu, memiliki banyak perbedaan dibanding hunian rumah. Hunian apartemen pada umumnya, dikenal kaku dalam konteks sosial, tipikal satu dengan yang lain hingga tidak merangkul komunitas warga disekitar area pendiriannya. Hunian susun apartemen mampu menjadi solusi dari pesatnya ekspansi area pemukiman kawasan urban Yogyakarta. Strategi ini tentu dengan melakukan pencarian ulang terhadap aspek-aspek mendasar tipologi bangunan apartemen. Proposal perancangan memilih pendekatan hybrid architectue untuk meleburkan komponen unggulan pada hunian perumahan dengan komponen unggulan dari tipologi bangunan apartemen. Aspek yang disasar oleh proposal perancangan ialah bangunan apartemen yang bernilai sosial terhadap penghuni serta komunitas sekitarnya, juga adaptif terhadap perubahan yang ditimbulkan permasalahan lingkungan perkotaan khususnya urban heat island.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectApartemenen_US
dc.subjectSosialen_US
dc.subjectKomunitasen_US
dc.subjectHybriden_US
dc.subjectUrban Heat Islanden_US
dc.titlePerancangan Apartemen Sosial Dengan Metode Hybrid Di Kawasan Urban Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM17512074


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record