dc.description.abstract | Semenjak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia memberikan dampak yang
besar baik bidang sosial, budaya, ekonomi, bahkan pendidikan. Tidak terlepas
dari itu, maka pemerintah mengeluarkan kebijakan terutama pada bidang
pendidikan untuk melaksanakan proses belajar dilakukan secara online/ daring.
Di Indonesia, penerapan pembelajaran daring sudah dilaksanakan sejak bulan
Maret 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan dan
seberapa besar hubungan antara pembelajaran daring terhadap prestasi belajar
siswa pada pelajaran Pendidikan Agama Islam bagi siswa kelas VIII di SMP
Negeri 4 Ngaglik Sleman.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian
korelasi. Teknik pengumpulan data menggunakan angket (kuisioner), dan
dokumentasi. Teknik sampel yang digunakan adalah simple random sampling.
Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII di SMP Negeri 4 Ngaglik
Sleman yang berjumlah 118 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah
Korelasi Pearson Product Moment dengan menggunakan program SPSS versi 26.
Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa tidak ada hubungan
yang signifikan antara pembelajaran daring terhadap prestasi belajar siswa pada
mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VIII di SMP Negeri 4 Ngaglik
Sleman. Hal ini ditunjukkan berdasarkan hasil perhitungan menggunakan
bantuan program SPSS versi 26 yang diperoleh nilai signifikansi (Sig.) lebih
besar > dari nilai probabilitas 0,05 yaitu sebesar 0,083 (p=0,083 > 0,05).
Berdasarkan hasil r hitung pun demikian, dengan diperoleh nilai sebesar 0,274.
Hasil tersebut dikonsultasikan pada r tabel dengan N 41 pada taraf signifikansi
5% diperoleh nilai 0,308. Menunjukkan bahwa pada taraf signifikansi 5% nilai r
tabel lebih besar > daripada r hitung. Sehingga hipotesis penelitian ini adalah
Ho diterima dan Ha ditolak. | en_US |