Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Arif Hidayat, S.T., M.T.
dc.contributor.advisorNur Indah Fajar Mukti, S.T., M.Eng.
dc.contributor.authorNADINE FESYA SHAFIRA
dc.contributor.authorMUTHIA ANINDYA
dc.date.accessioned2022-04-21T04:43:40Z
dc.date.available2022-04-21T04:43:40Z
dc.date.issued2021-12-20
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/37233
dc.description.abstractKebutuhan metil laktat akan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya industry kimia di Indonesia. Metil laktat merupakan produk kimia yang sering digunakan sebagai bahan baku dalam bidang farmasi yaitu sebagai bahan baku parfum untuk kosmetik dan di dalam bidang industry metal laktat digunakan sebagai pembersih bahan elektronik, pelarut percetakan, pelarut cat dan pembersih kaca. Seiring dengan berkembangnya zaman dan meningkatnya kebutuhan bahan kimia di dalam negri dan luar negri, maka pabrik metil laktat rencana akan didirikan dengan kapasitas 6.000 ton/tahun. Bahan baku utama dalam pembuatan Metil laktat terdiri dari Asam laktat dan Metanol dimana sekitar 80% dari produksi metal laktat menggunakan Asam laktat sebagai bahan baku utamanya dan sebagian kecil lainnya untuk bahan baku produk lain. Pabrik rencana akan di dirikan di Bontang, Kalimantan Timur karena tersedianya sarana penunjang yang baik dengan luas 60.000 m 2 . Pabrik ini mempekerjakan 150 orang. Proses produksi metil laktat dilakukan dengan menggunakan Reaktor Tangki Alir Berpengaduk (RATB) dengan cara mereaksikan asam laktat dan metanol. Dalam reactor, reaksi yang terjadi berfase cair-cair, eksotermis, dengan suhu operasi 42 o C Dan tekanan 1 atm. Untuk menghasilkan 823,7 kg/jam metil laktat. Diperlukan bahan baku termasuk 900 kg/jam asam laktat, dan metanol 1.000 kg/jam. Pabrik metil laktat ini beresiko rendah dengan modal tetap sebesar Rp. 189.135.499.310,7370 dan modal kerja sebesar Rp. 224.565.329.428. Analisis ekonomi pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak sebesar Rp. 30.368.808.703,32 per tahun, setelah keuntungan pajak Rp. 14.577.028.178 . Return on investment (ROI) sebelum pajak 16% dan setelah pajak 8%. Pay Out Time (POT) sebelum pajak 4 tahun dan setelah pajak 6 tahun. Break Event Point (BEP) sebesar 59% dan Shut Down Point (SDP) sebesar 30,92%. Discounted cash flow (DCF) mencapai 15,03%. Berdasarkan evaluasi ekonomi, dapat disimpulkan bahwa pendirian pabrik metil laktat dengan kapasitas 6.000 ton/tahun layak untuk didirikan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectmetil laktaten_US
dc.subjectasam laktaten_US
dc.subjectmethanolen_US
dc.titlePra Rancangan Pabrik Metil Laktat Dari Asam Laktat Dan Metanol Dengan Kapasitas 6.000 Ton/Tahunen_US
dc.Identifier.NIM17521089
dc.Identifier.NIM17521028


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record