Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Titik Kuntari, MPH,
dc.contributor.authorFarid Bambang Utama
dc.date.accessioned2022-04-07T05:39:23Z
dc.date.available2022-04-07T05:39:23Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/37013
dc.description.abstractLatar belakang : Masalah HIV/AIDS adalah masalah kesehatan yang membutuhkan perhatian serius. Hal ini di karenakan adanya peningkatan yang signifikan dari jumlah kasus AIDS yang dilaporkan setiap tahun. Stigma negatif masyarakat kepada orang yang terinfeksi HIV/AIDS ini, membuat ruang kehidupan mereka menjadi sempit dan tersudutkan. Hal ini mendorong dibentuknya Jaringan Orang Terinveksi HIV Indonesia (JOTHI) di tingkat nasional dan provinsi termasuk di DIY. Tujuan : Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui profil kesehatan orang dengan HIV/AIDS di JOTHI Yogyakarta. Metode : Penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan rancangan penelitian studi kasus dengan analisis kualitatif. Subyek yang diteliti adalah orang dengan HIV/AIDS di JOTHI Yogyakarta Talun dengan obyek penelitian adalah profil kesehatan orang dengan HIV/AIDS di JOTHI Yogyakarta. Narasumber ditentukan dengan metode purposive dan snowball effect jika diperlukan. Pengumpulan data dengan cara observasi non partisipatif, wawancara mendalam, , focus discussion group (FGD), dan triangulasi. Hasil : Pengetahuan tentang HIV/AIDS sudah baik, dilihat dari definisi, perbedaan HIV dan AIDS, cara Penularan HIV, pencegahan dan faktor resiko terinfeksi HIV / AIDS serta gejala-gejala dan pengobatan HIV / AIDS. Sebagian besar narasumber lain rata-rata merasa “down” (depresi) karena kurangnya informasi dan beranggapan bahwa ODHA tidak produktif dan mengerikan. Sebagian besar narasumber terinfeksi tidak mengetahui tertular karena hubungan seks atau IDU karena IDU atau hubungan seks karena semuanya dilakukan bersamaan. JOTHI memiliki Bapel (Badan Penyelengaraan) yang menangani permasalahan kesehatan anggotanya. Kegiatan JOTHI lebih menekankan pada advokasi. Pemberdayaan ODHA dilakukan di KDS-KDS. Langkah nyata JOTHI melakukan advokasi kepada ODHA yang mendapat diskriminasi di wilayahnya dengan membuat testimoni, dan melakukan edukasi kepada masyarakat terkait Simpulan : Pengetahuan tentang HIV/AIDS sudah baik. Profil Kesehatan Orang- Orang dengan HIV/AIDS di JOTHI Yogyakarta adalah Sebagian besar narasumber lain rata-rata merasa “down” (depresi) karena kurangnya informasi dan beranggapan bahwa ODHA tidak produktif dan mengerikan. Kata Kunci : Jothi, HIV/AIDS, Profil Kesehatanen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectJothi, HIV/AIDS, Profil Kesehatanen_US
dc.titleProfil Kesehatan Orang Dengan HIV/AIDS Di Jothi Yogyakartaen_US
dc.Identifier.NIM08711141


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record