dc.description.abstract | Asam fosfat merupakan bahan baku utama pembuatan pupuk fosfat. Dimana sekitar
80% dari produksi asam fosfat dunia digunakan sebagai bahan baku pembuatanpupuk fosfat dan sebagian kecil lainnya untuk bahan baku produk lain. Untuk
memenuhi kebutuhan dalam negeri sehingga angka impor asam fosfat menurunmaka dirancang pabrik Asam fosfat (H3PO4) dengan kapasitas 200.000 ton/tahundengan bahan baku batuan fosfat sebanyak 354.100,58 ton/tahun dan Asam Sulfasebanyak 253.959,49 ton/tahun.. Pabrik Asam fosfat direncanakan didirikan di
daerah kawasan industri Batang, Jawa Tengah. Pabrik beroperasi selama 330 hardalam 1 tahun. Proses produksi dilakukan dengan metode wet proces yangdilakukan pada dua Continous stiring reactor tank (RATB) yang disusun secaraseri pada kondisi operasi 70
C dan tekanan satu atm. perbandingan komponen
umpan mol reaktan antara batuan fosfat dengan Asam sulfat adalah 1:0,5. Dengankondisi operasi tersebut dan mengacu pada jurnal dan paten yang ada. Nilaikonversi didapat sebesar 93% . Proses pemurnian yang terjadi di Absorber adalah
penjerapan gas HF oleh air. Proses pemisahan terjadi secara dua tahap, tahap
pertama pemisahan menggunakan Rotary filter Drum dimana hasil pemisah terbagi
menjadi 2, produk padat (gypsum) akan dialirkan ke tangki penyimpanan gypsum
sedangkan produk cair (Asam fosfat dan air) akan dialirkan menuju EvaporatorHasil keluaran Evaporator atas dialirkan sebagi arus buangan yang berupa uap aidengan kemurnian 100% dan hasil keluaran bawah Evaporator berupa produkAsam fosfat dengan kemurnian 75% dialirkan menuju tangki penyimpanan produk.
Dalam menunjang proses produksinya, diperlukan air untuk proses utilitasebanyak 182174,3869 kg/jam dan 397 kW listrik yang disediakan oleh PLN, serta
generator sebagai cadangan. Sebuah parameter kelayakan pendirian pabrikmenggunakan analisis ekonomi dengan modal total investasi yang terdiri dariPenanaman Modal Tetap sebesar Rp846.076.853.975 dan Modal KerjaRp2.018.115.036.675. Total Biaya produksi Rp. 2.142.069.809.140 dan PenjualanTahunan Rp. 2.844.006.552.735 sehingga didapat keuntungan sebelum pajakRp701.936.743.594,69 dan keuntungan setelah pajak Rp336.929.636.925. Analisakelayakan dilihat dari nilai Return On Investment (ROI) setelah pajak 29,11%, Pay
Out Time (POT) sesudah pajak 3 tahun, Discounted Cash FlowRate of Return
(DCFRR) 25,37%, Break Event Point (BEP) 27,29%, dan Shut Down Point (SDP)
14,10%.Dari parameter kelayakan di atas, dapat disimpulkan bahwa pabrik Asamfosfat ini layak untuk didirikan. | en_US |