dc.contributor.advisor | Joko Sulistio, S.T., M.Sc. | |
dc.contributor.author | SEPTI ASHARI | |
dc.date.accessioned | 2022-03-30T04:08:06Z | |
dc.date.available | 2022-03-30T04:08:06Z | |
dc.date.issued | 2021-09-10 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/36843 | |
dc.description.abstract | Penggunaan energi di Indonesia paling banyak menggunakan energi berbasis fosil
terutama bahan bakar minyak bumi dan batubara. Berkurangnya produksi energi fosil
terutama minyak bumi, mendorong Pemerintah untuk meningkatkan peran energi baru
dan terbarukan (EBT) sebagai bagian dalam menjaga ketahanan dan kemandirian energi
melalui prinsip-prinsip tata kelola yang baik (good principles). Upaya Pemerintah dalam
mendorong perkembangan industri energi terbarukan dengan membuat kebijakan energi
terbarukan. Adanya prinsip menjaga ketahanan dan kemandirian energi, Indonesia
memiliki target pencapaian bauran energi terbarukan sebesar 23% pada tahun 2025.
Dalam perkembangannya, bauran energi terbarukan masih belum mencapai target yang
yang ingin dicapai. Hal tersebut mendorong dilakukannya penelitian efektivitas kebijakan
energi terbarukan terhadap bauran energi terbarukan. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui kebijakan energi terbarukan yang diterapkan sudah cukup efektif dengan
bauran energi terbarukan dan mengetahui kebijakan apa yang efektif untuk
mengembangkan energi terbarukan. Dengan menggunakan data time series periode 20002019
dan metode multiple linear regression, ditemukan bahwa kebijakan instrumen
regulasi, keuangan dan perpajakan, informasi dan edukasi, dukungan kebijakan, dan feedin
tariff
tidak
menunjukkan
pengaruh
yang
signifikan
terhadap
bauran
energi
terbarukan. | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Energi Terbarukan | en_US |
dc.subject | Efektivitas Kebijakan | en_US |
dc.subject | Bauran Energi Terbarukan | en_US |
dc.subject | Kebijakan Energi Terbarukan | en_US |
dc.title | Analisis Efektivitas Kebijakan Energi Terbarukan Terhadap Bauran Energi Terbarukan | en_US |
dc.Identifier.NIM | 17522162 | |