Show simple item record

dc.contributor.advisorIr. Ahmad Saifudin Muttaqi, MT, IAI.
dc.contributor.authorKoento Ajie Utomo
dc.date.accessioned2022-01-20T01:18:06Z
dc.date.available2022-01-20T01:18:06Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/35922
dc.description.abstractKota yogyakarta merupakan wilayah favorit bagi para wisatawan untuk berwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini disebabkan daya tarik kota yogyakarta yang merupakan pusat aktivitas. Alasan lain yang sering diungkap adalah banyaknya komunitas yang ada, yang menimbulkan peluang bisnis pada sektor pariwisata, properti (hunian) dan retail. Pada daerah berkembang, pola kehidupannya akan dipengaruhi oleh pembagian waktu yang ketat, akibat dari proses pekerjaan dan aktifitas yang serba massal. Daerah yang sedang mengembangkan sistem pemerintahan, perdagangan dan bisnis, seluruh tata kehidupannya menjadi tersusun dan masyarakat akan cenderung kepada hal-hal yang praktis dan efektif. Kegiatan yang serba tersistem dan ketat pada tata waktu, akan mempengaruhi tempat tinggal yang sesuai. Jadi lingkungan tempat tinggal harus relative dekat dengan lingkungan tempat kerja. Lingkungan tersebut juga seharusnya menyediakan semua kebutuhan pokok, kesenangan, rekreasi, hobby dan juga faktor keamanan dan kenyamanan. Kecenderungan hunian vertikal yang saat ini terus berkembang dan diminati oleh penduduk di Indonesia. Apartement adalah solusi dari masalah yang kerap muncul di kota yogyakarta, karena apartemen memberikan solusi hunian massal dengan lahan yang minim. apartment mengunakan Konsep hunian vertikal, yang dapat memaksimalkan fungsi lahan terbangun. Permasalahan yang diperkirakan akan muncul dan diselesaikan adalah terkait dengan lokasi yang sesuai, kenyamanan dan keamanan bangunan. Lokasi bepengaruh terhadap penentuan harga, karena berkaitan dengan harga jual dan daya beli pengguna bangunan. Sedangkan pemilihan lokasi yang baik harus didukung dengan aksesbilitas yang baik. Hal tersebut, berkaitan dengan penghuni yang banyak mempertimbangkan waktu dan jarak tempuh antara hunian menuju tempat kerja serta pusat-pusat aktifitas publik seperti stasiun, bandara, dan landmark kota tersebut. Sehingga diharapkan dengan pemilihan lokasi yang sesuai biaya bangunan akan lebih murah. Pengguna bangunan dalam mencari suatu hunian akan mempertimbangkan juga aspek kenyamanan. Sementara kebanyakan hunian yang nyaman, membutuhkan biaya yang mahal karena desain bangunan tidak merespon potensi alam dan membutuhkan peralatan-peralatan elektronik tambahan dalam mencapai kenyamanan pada bangunan. Maka akan dicapai desain lay-out bangunan yang dapat mengakomodasi kenyaman pengguna bangunan. Kenyamanan dan keselamatan bangunan merupakan hal yg penting sebagai tolak ukur keberhasilan desain suatu bangunan karena itu, meskipun perfomance terlihat sempurna tetapi pengguna atau penghuni bangunan tidak merasa nyaman maka desain bangunan dapat dikatakan gagal. Keyword: Apartemen, Lokasi, Hunian, Yogyakartaen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectApartemenen_US
dc.subjectLokasien_US
dc.subjectHunianen_US
dc.subjectYogyakartaen_US
dc.titleApartemen Hemat Energi Pemanfaatan Potensi Alam untuk Mencapai Kenyamanan dan Keamanan Pengguna Bangunanen_US
dc.Identifier.NIM07512006


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record