| dc.description.abstract | Industri kelapa sawit saat ini sangat berkembang pesat di Indonesia ini di
sebabkan semakin meningkatnya permintaan minyak sawit Crude Palm Oil
(CPO) di pasar Internasional. Oleh karena itu banyak perusahaan yang
mengembangkan perkebunan kelapa sawit di Indonesia yang salah satunya
adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yaitu PT. Perkebunan Nusantara V
(PT.PN V) yang memiliki lokasi di Provinsi Riau. Dalam proses pemanenan buah
kelapa sawit alat yang digunakan adalah dodos dan egrek serta membutuhkan
alat pendukung lain seperti kapak, gancu dan tojok. Pada penelitian pendahuluan
yang dilakukan terhadap pekerja, banyak pekerja yang mengeluh terhadap kapak
yang digunakan saat ini, dikarenakan kapak terlalu pendek dan licin saat
digunakan. Perbaikan kapak tandan sawit dilakukan dengan redesign kapak
tandan sawit berbasis ergonomi dengan metode seleksi konsep dan pendekatan
ergonomi partisipatori. Rancangan penelitian ini adalah rancangan sama subjek
(treatment by subjects design) dengan sampel 12 orang pekerja pemanen sawit.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui desain kapak tandan sawit seperti
apa yang diingikan pekerja sawit serta untuk mengetahui penurunan keluhan
muskuloskeletal, kelelahan dan peningkatan produktivitas. Desain kapak yang
diinginkan pekerja sawit adalah kapak yang memiliki spesifikasi mata kapak
berbentuk setengah lingkaran dengan bahan besi/baja, bentuk handle sesuai
lekukan jari berbahan kayu dan kapak diberi tambahan ganju dengan bahan
besi/baja, terjadi penurunan keluhan muskuloskeletal sebesar 7,42 atau 37,72 %,
penurunan kelelahan sebesar 11,25 atau 21,49 % serta terjadi peningkatan
produktivitas sebesar 0,02 atau 20,05 %.
Kata kunci : kapak tandan sawit, seleksi konsep, ergonomi partipatori, keluhan
muskuloskeletal, kelelahan, produktivitas | en_US |
