Penerapan Algoritma Genetika Untuk Menentukan Rute Distribusi Dan Minimasi Total Cost Menggunakan Distribution Requirement Planning (Studi Kasus pada PT. Amgo Mandiri, Gorontalo, Provinsi Gorontalo)

Abstract

Semakin tingginya tingkat persaingan dalam dunia industri, menuntut perusahaan untuk dapat menghadapi persaingan secara baik dan siap dengan segala resiko yang akan dihadapi. Agar dapat memenuhi kebutuhan konsumen dalam pendistribusian, pihak manajemen persediaan menghitung ukuran lot size sendiri agar dapat menentukan jumlah produk serta waktu pemesanan dan pengiriman. Kurang optimalnya dalam penentuan rute distribusi yang berakibat terjadinya arus bolak balik yang tidak teratur maka memperpanjang rute pengiriman sehingga mengakibatkan keterlambatan dan dapat membuat biaya pengiriman semakin tinggi. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menentukan teknik lot size yang sesuai dengan kebijakan perusahaan agar mendapatkan total cost terkecil dan juga menentukan jarak tempuh minimum untuk setiap rute agar dapat menghemat biaya distribusi. Pemilihan teknik lot size yang terbaik dilakukan dengan melihat total cost yang paling rendah dan penyusunan rute distribusi ini diselesaikan dengan menggunakkan algoritma genetika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik lot size yang sesuai adalah Least Unit Cost (LUC) yang dapat menghemat biaya hingga Rp. 31.995.556,- / 3 bulan, dan terdapat perubahan rute distribusi yang semula menempuh jarak total 1.248 km dapat diminimalkan menjadi 781 km dan dapat menghemat biaya distribusi sebesar Rp. 135.000 / siklus distribusi. Kata Kunci : Distribusi dan transportasi, Algoritma Genetika, Least Unit Cost, Rute Distribusi