Validasi Metode Analisis Kandungan Nitrit (No2 ) Dalam Air Limbah Domestik Secara - Spektrofotometri Uv-Vis Di Balai Pialam Dinas Pup-Esdm Daerah Istimewa Yogyakarta

Abstract

Telah dilakukan validasi metode analisis kandungan nitrit dalam sampel inlet dan outlet IPAL menggunakan spektrofotometri UV-Visible di Balai PIALAM PUP- ESDM Daerah Istimewa Yogyakarta. Validasi dilakukan karena adanya variasi prosedur penentuan kandungan nitrit. Penentuan analisis kandungan nitrit sampel air limbah domestik IPAL menggunakan spektrofotometri UV-Visible pada panjang gelombang maksimum 543 nm membentuk senyawa azo yang berwarna merah keunguan. Hasil validasi metode dengan parameter linearitas didapatkan koefisien korelasi 0,9992 dan persamaan garis linear y= 2,8405x + 0,0043. Limit of Detection (LOD) dan Limit of Quantification (LOQ) didapatkan hasil berturut-turut sebesar 0,0093 mg/L dan 0,0311 mg/L. Hasil uji presisi sampel inlet dan outlet IPAL yaitu 1,55% dan 1,67%; %recovery didapatkan masing-masing sebesar 109,6149% dan 107,6786%. Hasil ketidakpastian konsentrasi sampel inlet IPAL pada rentang 0,0459±0,0073 sedangkan sampel outlet IPAL 0,03794±0,0060. Konsentrasi nitrit sampel inlet IPAL didapatkan sebesar 0,0459 mg/L sedangkan sampel outlet IPAL sebesar 0,03794 mg/L. Berdasarkan Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Baku Mutu Air Limbah, hasil analisis konsentrasi nitrit tidak dipersyaratkan tetapi hasil olahan IPAL selanjutnya disalurkan di sungai sehingga mengacu pada badan air golongan 3 Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No.20 Tahun 2008 tentang Baku Mutu Air Provinsi Yogyakarta hasil analisis kadar nitrit sampel outlet IPAL sudah sesuai dengan baku mutu yaitu tidak lebih dari 0,06 mg/L, sehingga air limbah hasil pengolahan Instalasi Pengolahan Air Limbah Balai PIALAM relatif aman untuk dibuang ke lingkungan (badan air).