Analisis Sensitivitas Parameter Iklim Dan Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Diare Di Kota Yogyakarta

Abstract

Penyakit diare merupakan salah satu penyakit berbasis lingkungan dan termasuk kategori penyakit menular yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sensitivas parameter iklim dan sanitasi lingkungan terhadap kejadian diare serta mengetahui peta penyebaran kejadian diare di Kota Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik dengan pendekatan regresi linier berganda dan berdasarkan studi literatur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa curah hujan memiliki hubungan sedang, berpola positif, dan berpengaruh signifikan terhadap kejadian diare Kota Yogyakarta. Hasil analisis selama periode lima tahun menunjukkan bahwa peningkatan 2,5 mm curah hujan akan diikuti peningkatan kejadian diare sebesar 1 kasus dan begitupun sebaliknya. Sedangkan suhu udara rata – rata dan kelembaban relatif menunjukkan tidak adanya pengaruh signifikan terhadap kejadian diare di Kota Yogyakarta. Faktor risiko lain yang mempengaruhi diare adalah kondisi sanitasi lingkungan dan perilaku hidup bersih dan sehat. Peta penyebaran dan kerawanan kejadian diare dibuat berdasarkan nilai Incidance Rate (IR) dan kondisi lingkungan. Kondisi lingkungan saling berhubungan satu sama lain dengan perilaku manusia. Apabila kondisi lingkungan tidak sehat diiringi dengan perilaku manusia yang tidak sehat pula dapat mempengaruhi kejadian diare.