dc.description.abstract | Perencanaan produksi yang matang sangat diperlukan agar dapat memperoleh hasil yang optimal. Permintaan merupakan faktor yang sangat mempengaruhi perencanaan produksi, dan memiliki sifat yang tidak selalu tetap. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengembangkan model program dinamis untuk menentukan ukuran lot produksi dan jadwal pengiriman selama horison perencanaan beberapa periode pada sistem persediaan integrasi antara pemanufaktur dan pembeli dimana terjadi fluktuasi permintaan. Total ongkos persediaan melibatkan sistem persediaan pemanufaktur dan pembeli secara bersama. Program dinamis merupakan metode yang tepat sebagai formulasi perencanaan produksi multi periode. Model integrasi yang dikembangkan memiliki kapasitas produksi terbatas. Dari hasil analisis dengan menggunakan pendekatan metode forward dynamic programming maka diperoleh ukuran lot produksi untuk periode 1 (𝑒1) sebesar 5.078 unit dikirim pada periode 1, periode 2 (𝑒2) sebesar 4.856 unit dikirim pada periode 2, periode 3 (𝑒3) sebesar 4.916 unit dikirim pada periode 3, periode 4 (𝑒4) sebesar 4.975 unit dikirim pada periode 4, periode 5 (𝑒5) sebesar 4.994 unit dikirim pada periode 5 dan periode 6 (𝑒6) sebesar 5.081unit dikirim pada periode 6 dengan total biaya produksi selama horison perencanaan sebesar Rp 192.406.840. Hasil pengamatan menunjukkan biaya setup yang lebih rendah dari pada ongkos simpan tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penjadwalan produksi dan pengiriman produksi.
Kata kunci : Perencanaan produksi, persediaan integrasi, program dinamis, fluktuasi permintaan | en_US |