Analisis Kuat Desak Dan Tarik Beton Dengan Pasir Dari Sungai Boyong Yogyakarta Dan Krikil Ukuran 20 Dan 40 mm
Abstract
Letusan gunung Merapi merupakan suatu bencana besar yang tidak akan terlupakan oleh masyarakat seluruh Indonesia, karena banyak menyebabkan hilangnya jiwa manusia. Akibat letusan gunung Merapi ini juga berakibat sungai-sungai mengalami pendangkalan dasar sampai jauh ke bagian hilir.
Penelitian dilakukan untuk mengetahui kualitas beton yang dibuat dengan menggunakan pasir hasil erupsi Merapi yang diambil dari aliran sungai Boyong mulai dari hulu sampai kehilir sungai di tiga lokasi, yaitu di bagian hulu (Boyong, Kelurahan Miri Kebo, Kecamatan Pakem), di bagian tengah (Bulus, Kelurahan Candibinangun, Kecamatan Pakem) dan di bagian hilir (Tungkak, Kelurahan Brontokusuman, Kecamatan Margangsang). Pasir diambil langsung dari sungai, dibagian sungai yang airnya mengalir dan dipergunakan tanpa dicuci terlebih dahulu. Pengambilan sampel dilakukan pada tanggal 20 Maret 2011.
Benda uji berbentuk silinder dengan diameter 15 cm tinggi 30 cm berjumlah 15 buah untuk setiap campuran. Perencanaan campuran menggunakan metode Departement of Environtment (DoE). Campuran beton menggunakan agregat halus/pasir dari sungai Boyong, agregat kasar/krikil berasal dari Clereng Kulonprogo dengan ukuran 20 dan 40 mm, semen yang digunakan adalah semen merk Tiga Roda dan airnya berasal dari laboratorium BKT, PSTS FTSP UII.
Hasil pemeriksaan laboratorium, pasir yang berasal dari sungai Boyong bagian hulu berupa pasir agak kasar (gradasi 2), bagian tengah termasuk pasir agak kasar (gradasi 2), dan bagian hilir termasuk pasir agak halus (gradasi3). Kandungan lumpur ketiga pasir dibawah 5%. Kuat tekan beton dengan menggunakan pasir dari sungai Boyong (hulu, tengah, hilir) dan krikil ukuran 20 mm berturut-turut 28,84 Mpa, 33,91 Mpa dan 31,57 Mpa. Sedangkan kuat tekan beton dengan menggunakan pasir dari sungai Boyong (hulu, tengah, hilir) dan krikil ukuran 40 mm berturut-turut 28,26 Mpa, 29,82 Mpa dan 28,35 Mpa. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan pasir hasil erupsi merapi pada aliran sungai Boyong dari bagian hulu, tengah dan hilir sungai semua memenuhi syarat kuat tekan yang direncanakan yaitu sebesar 20 Mpa.
Kata Kunci : Pasir Boyong, Krikil Ukuran 20 dan 40 mm, Kekuatan Beton
Collections
- Civil Engineering [4192]