dc.description.abstract | Madu merupakan salah satu produk pangan yang dihasilkan oleh lebah.
Madu diperoleh dengan cara memisahkan cairan madu dari sarang lebah. Di
peternakan Gubuk Lanceng Magelang, pemerasan madu masih menggunakan
cara manual yaitu diperas dengan tangan, sehingga madu yang diperoleh belum
maksimal dan propolis yang dihasilkan tidak beraturan. Tujuan penelitian ini
adalah untuk merancang alat pemeras madu yang dapat memeras sarang lebah
klanceng sekaligus mencetak propolis menjadi kepingan-kepingan dengan
menggunakan mekanisme ulir untuk proses pengepresan. Alat pemeras madu
dibuat berdasarkan beberapa kriteria seperti tahan terhadap korosi, mudah dalam
pengoperasian, mudah dibersihkan, mampu mencetak propolis, dan harga yang
terjangkau untuk UMKM. Perancangan meliputi desain dan pembuatan komponen
yang meliputi rangka, tabung saringan, wadah penampung, tuas pemutar dan plat
penekan. Kapasitas dari alat ini sendiri adalah 4 kg. Pada pengujian alat
menggunakan sarang madu dengan massa 300 gram dan diuji sebanyak 3 kali
percobaan, hasil pengujian menunjukkan alat pemeras madu dapat bekerja
dengan baik dibandingkan pemerasan menggunakan tangan. Hasil pengujian
menunjukkan efisiensi dari alat pemeras madu adalah 45% dibandingkan
pemerasan menggunakan tangan yang hanya 29,5%. Bentuk propolis yang
dihasilkan juga memiliki bentuk dan ukuran yang mempunyai pola seragam. | en_US |