dc.description.abstract | Perawatan diperlukan untuk menjaga keandalan dari setiap fasilitas
yang dimiliki, sehingga fasilitas tersebut tetap berada pada kondisi siap pakai
sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan keandalan adalah kemungkinan
(probabilitas) bahwa suatu item akan tetap memenuhi unjuk kerjanya
(performance) atas persyaratan fungsional tanpa kegagalan pada suatu kondisi
operasi tertentu dan pada suatu periode tertentu. PT. Jalur Nugraha Ekakurir
Jogjakarta ingin meningkatkan keandalan pada setiap mesin kendaraannya
dan dengan biaya yang minimum sehingga pengeluaran perusahaan untuk
perawatan bisa diminimalisir. Model perhitungan dengan analisis reliability
digunakan untuk pemecahan masalah diatas yang dipengaruhi oleh laju
kerusakan, waktu pemeriksaan, biaya perawatan baik pencegahan maupun
perbaikan, nilai waktu rata-rata antar kerusakan, nilai waktu rata-rata
perbaikan, parameter skala, dan parameter bentuk. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui kapankah perawatan harus dilakukan untuk menjaga
keandalan mesin kendaraan dengan biaya yang seminimal mungkin, dan
sekaligus memberikan solusi bagi PT.Jalur Nugraha Ekakurir khususnya
dalam hal perawatan mesin. Penelitian dilakukan pada mesin kendaraan
Daihatsu Espass 1.3 Star Wagon yang memiliki kerusakan paling banyak dan
nilai availability paling rendah yaitu 22 kerusakan dan nilai availability
99,72%. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa biaya perawatan yang
minimal dengan tingkat keandalan yang tinggi akan bisa dicapai jika
perawatan dilakukan setiap 50 jam sekali dengan biaya sebesar Rp. 4.383,34
dan tingkat keandalan 95,40%.
Kata Kunci : Perawatan, keandalan, mesin kendaraaan, biaya | en_US |