Show simple item record

dc.contributor.advisorNur Wijayaning Rahayu S.Kom., M.Cs.
dc.contributor.advisor12523206
dc.contributor.authorYuniar Rahmawati
dc.date.accessioned2021-10-04T01:50:21Z
dc.date.available2021-10-04T01:50:21Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32945
dc.description.abstractKegiatan Belajar Mengajar adalah inti dari kurikulum yang ada di tiap sekolah. Selama proses kegiatan belajar mengajar terdapat pengelolaan data agar kegiatan tersebut berjalan dengan lancar, pengelolaan tersebut meliputi pengelolaan data jadwal mata pelajaran, jadwal piket guru, jadwal tambahan belajar atau les, nilai siswa, rapor dan presensi. Pengelolaan data yang berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar di beberapa sekolah, selama ini masih ada data yang dikelola secara manual karena belum ada sistem yang bisa menyesuaikan kebutuhan sekolah. Sehingga untuk pengelolaan data yang berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar membutuhkan sebuah sistem untuk memanajemen data tersebut yang tujuannya memudahkan guru dalam melakukan pencarian, penyimpanan dan pengelolaan data sesuai dengan kebutuhan sekolah. Pemodelan sistem informasi Sekolah Menengah Pertama (SMP) modul Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sebelum dirancang mulanya dianalisis kebutuhan sistemnya melalui observasi untuk mendapat dokumen data. Observasi dilakukan di lima SMP yang ada di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman SMP tersebut adalah SMP 5 Yogyakarta, SMP 8 Yogyakarta, SMP 1 Godean, SMP Muhammadiyah Boarding School, dan MTs Sunan Pandanaran. Setelah itu dilakukan wawancara untuk menganalisis proses bisnis dari setiap kegiatan guna mengetahui bagaimana langkah dalam setiap kegiatan, juga data apa saja yang keluar masuk dari tiap kegiatan. Setelah mengetahui proses bisnis tiap kegiatan barulah dibuat flowchart dan tabel komparasi dari tiap kegiatan tersebut agar mudah melakukan komparasi, integrasi dan analisis kebutuhan sistem. Proses perancangan sistem dibuat menggunakan DFD (Data Flow Diagram) dengan rancangan database menggunakan ERD (Entity Relation Diagram) dan tabel relasi. Hasil dari pemodelan ini berupa prototype yang dibuat menggunakan bahasa pemrograman HTML dengan framework admin LTE. Pemodelan sistem ini diharapkan dapat sesuai dengan kebutuhan SMP dalam bidang kegiatan belajar mengajar yang meliputi pengelolaan jadwal mata pelajaran, jadwal piket guru, jadwal tambahan belajar, nilai siswa, rapor, dokumen kurikulum, presensi siswa, dan kalender pendidikan. Pengujian dari pemodelan ini dilakukan dengan cara mendemokan fitur pada model sistem guna mengetahui apakah rancangan dari sistem yang telah dibuat telah sesuai dengan kubutuhan sekolah. Dari hasil pengujian maka, dapat disimpulkan bahwa pemodelan telah mampu memodelkan Sistem Informasi SMP Modul KBM yang sesuai dengan kebutuhan sekolah di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Kata kunci : Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), Kurikulum, Sekolah Menengah Pertama (SMP), Jadwal Mata Pelajaran, Penilaian Siswa, Data Flow Diagram (DFD), dan Pemodelan Sistem Informasien_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKegiatan Belajar Mengajar (KBM)en_US
dc.subjectKurikulum, Sekolah Menengah Pertama (SMP)en_US
dc.subjectJadwal Mata Pelajaranen_US
dc.subjectPenilaian Siswaen_US
dc.subjectData Flow Diagram (DFD)en_US
dc.subjectPemodelan Sistem Informasien_US
dc.titlePemodelan Sistem Informasi Sekolah Menengah Pertama Modul Kegiatan Belajar Mengajar (Studi Kasus Di Kota Yogyakarta Dan Kabupaten Sleman)en_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record