| dc.description.abstract | Pulsa adalah satuan perhitungan biaya telepon yang kita bayar di depan (prabayar) untuk dapat menggunakan layanan dari suatu provider. Provider akan memotong kredit kita sesuai dengan biaya pemakaian layanan. PT. Telkomsel cluster Baubau merupakan salah satu cabang Telkomsel, perusahaan operator telekomunikasi yang menguasai pangsa pasar di Indonesia, membawahi kegiatan transaksi dari provider Telkomsel di daerah Baubau khususnya pada 5 kabupaten dan 75 kecamatan didalamnya. Dari daerah tersebut didalamnya tersebar lagi menjadi outlet-outlet penjual pulsa yang menghubungkan antara pelanggan dengan Telkomsel. Kendala yang dialami Telkomsel Baubau dalam mencapai target diantaranya adalah, saat ini telah banyak sekali tersebar outlet-outlet yang menjadi agen bagi Telkomsel dalam menjual produk mereka baik pulsa maupun paket broadband ke pelanggan. Tiap outlet memiliki kapasitas yang berbeda dari segi modal dan penjualan, sehingga pihak telkomsel sendiri memberlakukan pengkategorian outlet sesuai dengan kemampuan mereka dalam melakukan recharge. Untuk mengatasi permasalahan kompleks yang ada maka digunakan system dynamics sebagai tools penyelesaian. Dari hasil simulasi didapatkan bahwa penentuan target yang ditetapkan untuk outlet platinum dan gold adalah dengan strategi maksimasi, sedangkan outlet silver dan bronze adalah strategi minimasi. Selain itu jika YOY recharge kecamatan berada dibawah YOY total maka target perlu ditambahkan sebesar 1%.. Model eksperimen sebagai perbaikan adalah dengan dengan meningkatkan jumlah RGB sebanyak 2% per bulan dan pola pengguna pulsa sebanyak 1% per bulan, didapatkan bahwa belanja outlet dan pendapatan perusahaan akan terus bertambah dan mampu mencapai target yang ditetapkan perusahaan.
Kata kunci: sistem rantai pasok pulsa, target peningkatan belanja, target penjualan, system dynamic | en_US |
