Show simple item record

dc.contributor.authorFakhri Ardian Putra
dc.date.accessioned2021-09-30T03:10:14Z
dc.date.available2021-09-30T03:10:14Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32884
dc.description.abstractPersoalan sampah selalu menjadi isu besar dihampir seluruh wilayah seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan kebutuhan masyarakat. Kota Yogyakarta merupakan salah satu kota besar di Indonesia yang berpenduduk sebanyak 402.679 jiwa. Kepadatan penduduk Kota Yogyakarta yang semakin meningkat berpotensi menimbulkan masalah persampahan khususnya di sumber. Oleh karena itu dilakukan penelitian yang untuk mengkaji tingkat efisiensi penerapan pemilahan sampah rumah tangga dan menentukan ide penerapan pemilahan sampah rumah tangga di Kota Yogyakarta. Penentuan lokasi sampling dilakukan secara stratified proporsional random sampling untuk mewakili lingkup keseluruhan Kota Yogyakarta. Jumlah sampel berdasarkan kepadatan wilayah didapatkan tiga lokasi kecamatan sejumlah 41 kepala keluarga. Pengambilan data pengukuran timbulan sampah dan komposisi sampah dilakukan berdasarkaan Standart Nasional Indonesia 19-3964-1994. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa timbulan sampah pemukiman di Kota Yogyakarta sebesar 2,42 liter/orang/hari dan berat sebesar 0,40 kg/orang/hari. Sedangkan hasil komposisi tertinggi didominasi sampah organik sebesar 51 % diikuti sampah kertas 20% dan plastik 15%. Tingkat efisiensi penerapan pemilahan sampah rumah tangga di Kota Yogyakarta belum dilaksanakan secara optimal sebesar 34%. Faktor yang umumnya menghambat masyarakat dalam melakukan pemilahan sampah rumah tangga diketahui dari sikap, pengetahuan, waktu dan keterbatasan lahan yang belum menunjukan partisipasi dengan baik sebesar 82%. Sedangkan potensi sikap masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga sebesar 90%. Potensi nilai ekonomis jika masing-masing kepala keluarga ikut berkontribusi penuh dalam program bank sampah maka didapatkan pemasukan tambahan dari penjualan sampah kertas, logam, tekstil dan plastik sebesar Rp.15.586,00 rumah/bulan. Kata Kunci: Komposisi Sampah, Timbulan Sampah, Peran Masyarakat, Pemilahan Sampahen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKomposisi Sampahen_US
dc.subjectTimbulan Sampahen_US
dc.subjectPeran Masyarakaten_US
dc.subjectPemilahan Sampahen_US
dc.titleTingkat Efisiensi Penerapan Pemilahan Sampah Rumah Tangga (Studi Kasus Kota Yogyakarta)en_US
dc.Identifier.NIM12513059


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record