Pengaruh Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Remaja “ Go Go Girls ” Trans TV terhadap Gaya Bicara dan Gaya Berpakaian Siswi SMA Swasta Yogyakarta
Abstract
Putri Suci Wulandari. 06331039. Pengaruh Intensitas Menonton Tayangan Sinetron Go Go
Girls Trans TV Terhadap Gaya Bicara dan Gaya Berpakaian Siswi SMA Swasta
Yogyakarta. Skripsi Sarjana. Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Psikologi dan
Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam Indonesia. 2012
Televisi sebagai bagian dari kebudayaan audio visual merupakan medium paling berpengaruh
dalam membentuk sikap dan kepribadian masyarakat secara luas. walaupun telah muncul
berbagai jenis sinetron akan tetapi jenis sinetron remaja dan percintaan hingga sekarang masih
cukup mendominasi. Trans TV adalah salah satu stasiun televisi swasta di Indonesia yang
menayangkan sinetron remaja yaitu Go Go Girls yang menampilkan kehidupan gaya remaja di
ibu kota dan membidik remaja sebagai penontonnya.berdasarkan latar belakang tersebut maka
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh intensitas menonton tayangan
sinetron Go Go Girls terhadap gaya bicara siswi SMA Swasta Yogyakarta? Dan bagaimana
pengaruh intensitas menonton tayangan Go Go Girls terhadap gaya berpakaian siswi SMA
Swasta Yogyakarta? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh intensitas
menonton tayangan sinetron Go Go Girls terhadap gaya bicara siswi SMA Swasta Yogyakarta
dan pengaruh intensitas menonton tayangan sinetron Go Go Girls terhadap gaya berpakaian siswi
SMA Swasta Yogyakarta.
Kerangka teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah televisi sebagai media massa yaitu
media massa adalah institusi yang menebarkan informasi berupa pesan berita, peristiwa, atau
produk budaya yang mempengaruhi dan merefleksikan suatu masyarakat. Efek media massa
televisi terhadap perilaku yaitu sebagai media informasi, sebagai media social, sebagai media
pendidikan, sebagai media hiburan. Teori peniruan yaitu memandang manusia sebagai makhluk
yang mengembangkan kemampuan efektifnya. Teori S-R meiliki banyak sebutan seperti teori
jarum hipodermik atau teori peluru. Disebut demikian karena teori ini meyakini bahwa kegiatan
mengirim pesan sama halnya dengan tindakan menyuntikan obat yang bisa langsung masuk
kedalam jiwa penerima pesan.
Hasil kesimpulan yang didapat Besarnya pengaruh intensitas menonton sinetron Go Go Girl
terhadap gaya berbicara siswi SMA GAMA dan SMA Bhineka Tunggal Ika Yogyakarta
ditunjukkan dengan nilai koefisien determinasi (R Square). Hasil R Square sebesar 0,338, yang
berarti besarnya pengaruh pengaruh menonton sinetron Go Go Girl terhadap gaya berbicara siswi
SMA GAMA dan SMA Bhineka Tunggal Ika Yogyakarta 33,8%. Dan Besarnya pengaruh
intensitas menonton sinetron Go Go Girl terhadap gaya berpakaian siswi SMA GAMA dan SMA
Bhineka Tunggal Ika Yogyakarta ditunjukkan dengan nilai koefisien determinasi (R Square).
Hasil R Square sebesar 0,288, yang berarti besarnya pengaruh pengaruh menonton sinetron Go
Go Girl terhadap gaya berpakaian siswi SMA GAMA dan SMA Bhineka Tunggal Ika
Yogyakarta 28,8%.
Kata kunci: Televisi, Sinetron, Intensitas, Pengaruh
Collections
- Communication [943]