Analisis Spasiotemporal Dan Multivariat Kualitas Air Akibat Penggunaan Lahan Di Das Tambakbayan, Yogyakarta

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi salah satu daerah yang mengalami peningkatan laju pertumbuhan penduduk cukup tinggi dan berbanding lurus dengan laju pembangunan yang berdampak terhadap penggunaan lahan, khususnya pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Tambakbayan. Penggunaan lahan pada DAS Tambakbayan yang dibagi menjadi lahan vegetasi, agrikultur dan bangunan yang dapat mempengaruhi penurunan kualitas air Sungai Tambakbayan. Dengan begitu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis kontaminan dan jenis penggunaan lahan yang mempengaruhi penurunan kualitas air Sungai Tambakbayan menggunakan metode analisis spasiotemporal dan analisis komponen utama (PCA). Analasis ini menggunakan data kualitas air yang terdiri dari 14 parameter dan data citra landsat 8 yang diambil dari tahun 2013 hingga 2020. Hasil penelitian ini menemukan bahwa lahan vegetasi memiliki korelasi positif terhadap kualitas air Sungai Tambakbayan. Akan tetapi, lahan agrikultur dan bangunan secara signifikan mempengaruhi penurunan kualitas air Sungai Tambakbayan. Kemudian hasil analisis PCA menunjukkan bahwa polutan kimia organik, kimia anorganik dan fisik merupakan jenis kontaminan yang mempengaruhi penurunan kualitas air di sepanjang aliran Sungai Tambakbayan. Penelitian ini merupakan upaya dalam mengurangi penurunan kualitas air sungai Tambakbayan akibat penggunaan lahan dengan penerapan analisis multivariat dan spasiotemporal yang dapat membantu pemangku kepentingan DAS dengan mengembangkan strategi berbasis data.