Show simple item record

dc.contributor.advisorM. Galieh Gunagama, ST., M. Sc
dc.contributor.authorErliananda
dc.date.accessioned2021-08-26T06:14:37Z
dc.date.available2021-08-26T06:14:37Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/32001
dc.description.abstractSelain merupakan kota pelajar, Yogyakarta juga terkenal sebagai kota pariwistaa. Dengan berbagai wisatanya mulai dari edukasi, museum, hingga wisata alam. Setiap titik di jogja menarik wisatawan untuk datang baik domestik maupun internasional. Tidak heran hal tersebut menyebabkan meningkatnya wisatawan selama 3 tahun terakhir. Sejak tahun 2017 hingga tahun 2019 jumlah wisatawan meningkat sebanyak 15% setiap tahunnya. Menurut data dari data statistik tempat wisata paling ramai dikunjungi adalah Kaliurang. Karena wisata alamnya dan akses nya yang mudah jika dijangkau dari tengah kota. Para wisatawan yang datang ke Yogyakarta rata-rata merupkan sebuah alasan untuk merelaksasi diri dan menjauhkan diri dari hiruk pikuk kota tempat mereka tinggal. Maka itulah kenapa kaliurang menajdi destinasi utama karena letaknya yang berada di dataran tinggi. Mendesain sebuah wellness center sebagai tempat relaksasi yang berfokus pada destination spa merupakan peluang yang bagus. Karena fasilitas ini menawarkan treatment yang menyeluruh. Serta desain ini akan menggunakan pendekatan biofilik sehingga dapat menunjang dalam peningkatan tingkat wellbeing seseorang. Pendekatan biofilik juga memiliki beberapa manfaat akan kesehatan psikologi manusia. Kata kunci : wisatawan, wellness, biofiliken_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectwisatawanen_US
dc.subjectwellnessen_US
dc.subjectbiofiliken_US
dc.titlePerancangan Pusat Kebugaran berupa Destinasi Spa dan Resort di Yogyakarta dengan Pendekatan Biofiliken_US
dc.Identifier.NIM15512079


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record