Show simple item record

dc.contributor.advisorDr. Anton Priyo Nugroho, MM
dc.contributor.author16913031 Taofik Hidayat
dc.date.accessioned2021-08-06T08:42:53Z
dc.date.available2021-08-06T08:42:53Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/31413
dc.description.abstractPERAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN TERHADAP PENGENTASAN KEMISKINAN PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Taofik Hidayat 16913031 No Poverty di tahun 2030 merupakan tujuan pertama dari 17 tujuan yang terangkum dalam tiga pilar yang hendak dicapai secara global oleh pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Ketiga pilar dari pembangunan berkelanjutan tersebut secara teori harus berjalan secara bersama guna menghilangkan kemiskinan. Namun Environment Kuznets Curve (EKC) menyatakan bahwa terdapat hubungan negatif antara ekonomi dan lingkungan. Adanya ketidakseimbangan antara ketiga pilar tersebut, memotivasi penulis untuk mengkaji peranan pembangunan berkelanjutan terhadap pengentasan kemiskinan dan peranannya terhadap pengentasan kemiskinan dilihat dari perspektif Ekonomi Islam. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi dan sampel sebanyak 34 provinsi di Indonesia dengan menggunakan sampel jenuh. Data penelitian berasal dari BPS dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Analisis data menggunakan regresi data panel dengan software eviews 10. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga pilar SDGs secara simultan berpengaruh terhadap pengentasan kemiskinan sebesar 60.63%. Secara parsial, pilar sosial (IPM) berpengaruh terhadap pengentasan kemiskinan dengan nilai signifikansi 0.0000 < 0,05 dan t hitung > t statistik (12.28804 > 1.66827). Sedangkan pilar ekonomi (PDRB) dan pilar lingkungan (IKLH) tidak berpengaruh terhadap pengentasan kemiskinan dengan nilai signifikansi 0.3337 > 0,05 dan t hitung < t statistik (0.970318 < 1.66827) untuk pilar ekonomi serta 0.7375> 0.05 dan t hitung < t statistik (0.007670 < 1.66827) untuk pilar lingkungan. Pembangunan berkelanjutan mempunyai peranan penting dalam pengentasan kemiskinan, hal ini sejalan dengan Ekonomi Islam dan Aksioma Etika Islam yang dikembangkan oleh Syed Nawab Haider Naqvi yang menekankan pentingnya keseimbangan sebagai salah satu strategi dalam upaya mengentaskan kemiskinan. Kata Kunci: Sustainable Development Goals (SDGS), Pengentasan Kemiskinan, Ekonomi Islamen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectSustainable Development Goals (SDGS)en_US
dc.subjectPengentasan Kemiskinanen_US
dc.subjectEkonomi Islamen_US
dc.titlePeran Pembangunan Berkelanjutan terhadap Pengentasan Kemiskinan Perspektif Ekonomi Islamen_US
dc.Identifier.NIM16913031


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record