Show simple item record

dc.contributor.authorSubroto, Shaffirra Maulina /16711149
dc.date.accessioned2021-08-03T07:31:25Z
dc.date.available2021-08-03T07:31:25Z
dc.date.issued2021-01-11
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/31254
dc.description.abstractPenelitian terkait perbedaan jumlah sel purkinje akibat pertambahan usia masih kontroversial. Tujuan penelitian ini untuk melihat perbedaan jumlah rerata sel purkinje akibat adanya proses penuaan pada mencit usia 12, 24, 32, 40, dan 48 minggu secara alamiah tanpa intervensi. Tujuan Penelitian: Metode: Jenis penelitian berupa eksperimental dengan pendekatan post-test only control group design. Preparat serebelum mencit jantan dengan pewarnaan HE dibagi menjadi 5 kelompok yang terdiri dari usia 12, 24, 32, 40, dan 48 minggu, kemudian diamati menggunakan mikroskop dengan perbesaran 40x di seluruh lapang pandang pada 4 folia di masing-masing preparat. Kemudian data yang didapatkan diolah menggunakan SPSS dengan uji One Way Anova. Hasil: Perbedaan rerata sel purkinje yang didapatkan seiring bertambahnya usia adalah 45,5 pada kelompok usia 12 minggu, 61,1 pada kelompok usia 24 minggu, 39,1 pada kelompok usia 32 minggu, 33,0 pada kelompok usia 40 minggu, dan 29,1 pada kelompok usia 48 minggu. Kesimpulan: Terdapat perbedaan jumlah rerata sel purkinje yang tidak signifikan penurunanya pada seluruh kelompok kecuali pada kelompok usia 32 minggu akibat adanya pertambahan usia secara alami.en_US
dc.description.sponsorshipdr. Dwi Nur Ahsani, M.Scen_US
dc.publisherUIIen_US
dc.subjectpenuaanen_US
dc.subjectsel purkinjeen_US
dc.subjectsel purkinje serebelumen_US
dc.subjectPerbedaan jumlah sel purkinjeen_US
dc.titlePengaruh Pertambahan Usia Terhadap Jumlah Sel Purkinje Pada Serebelum Mencit (Mus Musculus)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record