Peran Resiliensi sebagai Mediator antara Dukungan Keluarga dan Kesejahteraan Psikologis pada Ibu Dengan Anak Berkebutuhan Khusus

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran resiliensi sebagai mediator antara dukungan keluarga dan kesejahteraan psikologis. Hipotesis yang diajukan yaitu adanya hubungan positif antara dukungan keluarga dengan kesejahteraan psikologis yang dimediasi oleh resiliensi. Subjek dalam penelitian ini adalah 65 Ibu yang memiliki anak berkebutuhan khusus. Kesejahteraan Psikologis diukur menggunakan Ryff's Psychological Well Being Scale. Resiliensi diukur menggunakan Brief Resilience Scale (BRS), dan dukungan keluarga diukur menggunakan The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS). Analisis data dilakukan menggunakan analisis mediasi melalui PROCESS versi 3.4 untuk SPSS. Hasil pada penelitian ini yaitu adanya peran tidak langsung atau mediasi parsial dari resiliensi sebagai mediator antara dukungan keluarga terhadap kesejahteraan psikologis dengan nilai LLCI sebesar 0.0255 dan nilai ULCI sebesar 0.4696 serta nilai efek sebesar 0.2373. Penelitian ini mengimplikasikan bahwa dukungan keluarga harus diperkuat dengan strategi resiliensi untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis ibu dengan anak berkebutuhan khusus. Kata Kunci: resiliensi, dukungan keluarga, kesejahteraan psikologis, ibu anak berkebutuhan khusus (ABK)