Pembuatan Bioetanol Dari Nira Tebu Sebagai Bahan Baku Utama Hand Sanitizer Dengan Penambahan Minyak Atsiri Jeruk Sunkist (Citrus sinensis) Untuk Mengahadapi Pandemi Covid-19
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh variasi waktu dan kadar berat
ragi roti terhadap kadar bioetanol yang disintesis dari nira tebu (Saccharum
officinarum) sebagai bahan baku utama hand sanitizer dengan penambahan minyak
atsiri jeruk sunkist (Citrus sinensis) untuk menghadapi pandemi Covid-19.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui waktu fermentasi dan kadar berat
ragi roti optimum untuk menghasilkan kadar bioetanol tertinggi dalam fermentasi
nira tebu. Bioetanol diperoleh dengan menggunakan metode distilasi fraksinasi agar
didapatkan kadar yang tinggi untuk bahan baku pembuatan hand sanitizer.
Hasil penelitian dianalisis dengan GC menunjukkan bahwa waktu dan berat
ragi roti yang optimum dalam memproduksi bioetanol dari fermentasi nira tebu
adalah dengan waktu fermentasi selama 5 hari dengan berat ragi roti sebanyak 3
gram diperoleh kadar bioetanol tertinggi sebesar 89,19%. Hand sanitizer yang
diproduksi dari bioetanol fermentasi nira tebu dengan kadar 89,19% dan
penambahan minyak atsiri jeruk Sunkist 20 tetes. Uji organoleptik dilakukan
dengan 15 orang panelis membuktikan bahwa hand sanitizer yang dibuat dapat
digunakan oleh masyarakat.
Collections
- Chemistry [535]