| dc.description.abstract | Perishable product memiliki karakteristik yang mudah rusak dengan masa hidup yang pendek. Sayur adalah salah satu bentuk perishable product dalam kategori fresh product, contohnya mentimun baby yang saat ini banyak dibudidayakan di Indonesia. Begitu juga dengan Kab. Sleman, DIY khususnya di Titik Kumpul Sayur (TKS) Pakem yang menjadi tempat penyaluran hasil panen petani. Mentimun baby sangat digemari masyarakat, oleh karena itu permintaan para pedagang pasar akan stok mentimun baby sangat tinggi sedangkan pasokan mentimun baby dari petani tidak dapat diprediksi jumlahnya dan tentunya terdapat banyak faktor yang mempengaruhi hasil produksi. Setinggi-tingginya pasokan mentimun baby, tetap belum bisa memenuhi permintaan pedagang pasar setiap harinya. Maka, perlu dilakukan strategi untuk dapat memenuhi sekaligus meningkatkan penjualan terhadap mentimun baby. Salah satunya adalah dengan melakukan peramalan produksi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi produksi dan mengetahui hasil peramalan produksi terhadap mentimun baby dengan menggunakan beberapa metode dalam kategori time series maupun kausal. Hasilnya, faktor-faktor yang mempengaruhi produksi mentimun baby adalah luas panen, musim, dan pola budidaya. Metode yang terpilih sebagai metode peramalan yang tepat berdasarkan ranking nilai error adalah Causal Forecasting dengan analisis regresi. Causal Forecasting merupakan metode peramalan yang digunakan saat melibatkan faktor-faktor yang mempengaruhi kondisi variabel terikat yang diteliti. Penelitian ini diolah menggunakan software POM QM. Sedangkan konstanta yang dihasilkan adalah 2,52 dan untuk variabel bebas luas panen menghasilkan koefisien sebesar 3,2 dan musim sebesar 5,65.
Kata kunci: Causal Forecasting, Forecasting, Mentimun Baby, Perishable Product, Time Series | en_US |
