dc.contributor.advisor | dr. Ety Sari Handayani, M.Kes., | |
dc.contributor.author | Sahdellagustina, Sahdellagustina | |
dc.date.accessioned | 2021-07-21T13:35:31Z | |
dc.date.available | 2021-07-21T13:35:31Z | |
dc.date.issued | 2018-12-12 | |
dc.identifier.uri | https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/30687 | |
dc.description.abstract | Stroke disebabkan karena perdarahan atau obstruksi (iskemia) pada otak. Kondisi iskemia pada hewan coba bisa dilakukan dengan teknik BCCAO (Bilateral Common Carotis Artery Occlusion). Kondisi ini memicu terjadinya apoptosis yang ditandai dengan peningkatan kadar protein proapoptosis yaitu P53. Anestesi ketamine-xylazine bersifat neuroprotektif sehingga dapat mengurangi kerusakan neuron striatum otak tikus pasca serangan iskemia global yang diinduksi stroke.
Tujuan Penelitian: Mengetahui apakah ada pengaruh anastesi ketamine xylazine terhadap ekspresi p53 striatum otak tikus pasca Bilateral Carotid Commune Occlusion.
Metode Penelitian: Merupakan penelitian eksperimental dengan Post-test Only Control Group Design. Penelitian ini menggunakan bahan biologi tersimpan berupa blok paraffin jaringan otak tikus yang terdiri dari empat kelompok perlakuan. Kelompok pertama adalah kelompok shame operated dengan anestesi ketamine-xylazine, kelompok kedua adalah kelompok shame operated dengan anestesi ketamine, kelompok ketiga adalah kelompok BCCAO dengan anestesi ketamine-xylazine dan kelompok keempat adalah kelompok BCCAO dengan anestesi ketamine. Ekspresi P53 dilihat dengan pengecatan IHC (imunohistokimia). Analisis data dilakukan dengan uji One Way Anova.
Hasil: Terdapat perbedaan tidak bermakna ekspresi sel neuron striatum antara kelompok dengan anestesi ketamine xylazine dan ketamine baik dengan shame operated maupun operasi BCCAO. Kelompok BCCAO dengan anestesi ketamine xylazine menunjukkan rerata ekspresi P53 terbanyak sebesar 4.945 dan kelompok shame operated dengan anestesi ketamine menunjukkan rerata ekspresi P53 paling sedikit sebesar 4.735.
Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh signifikan (p>0.05) antara pemberian anestesi ketamine maupun ketamine-xylazine terhadap ekspresi P53 pada neuron striatum otak tikus Rattus norvegicus pasca BCCAO (Billateral Common Carotid Artery Occlusion). | en_US |
dc.publisher | UII | en_US |
dc.subject | BCCAO | en_US |
dc.subject | P53 expression | en_US |
dc.subject | ketamine-xylazine | en_US |
dc.subject | ketamine | en_US |
dc.title | Pengaruh Pemberian Anestesi Ketamine Xylazine Terhadap Ekspresi P53 Striatum Otak Tikus (Rattus Norvegicus) Pasca Bilateral Common Carotis Artery Occlusion (Bccao) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
dc.Identifier.NIM | 15711127 | |