Show simple item record

dc.contributor.author16513080 Afan Taufiq Faturohman
dc.date.accessioned2021-07-21T06:38:55Z
dc.date.available2021-07-21T06:38:55Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/30671
dc.description.abstractFaturohman, Afan Taufiq1. Maziya, Fina Binazir2 Abidin, Azham Umar3 Department of Environmental Engineering Universitas Islam Indonesia [email protected] /[email protected] /[email protected] Di dalam kondisi lingkungan, gas CO dapat terbentuk secara alami, namun sumber yang paling utama adalah berasal dari kegiatan manusia. Karbon monoksida yang berasal dari alam yaitu akibat oksidasi metal di atmosfer, badai listrik alam, lautan, serta kebakaran hutan. Sementara sumber gas karbon monoksida yang diakibatkan oleh aktivitas manusia berasal dari kendaraan bermotor, terutama kendaraan bermotor yang menggunakan bahan bakar bensin atau bahan bakar fosil. Terpapar nya gas pencemar karbon monoksida dalam darah (COHb) pada manusia ini dapat mengakibatkan terjadinya penurunan terhadap kapasitas darah untuk mengikat oksigen. Kadar COHb dalam darah akan naik apabila CO meningkat dan aktifitas fisik juga meningkat. Apabila paparan yang terjadi secara berlebihan pada manusia akan mengakibatkan penyakit Hipoksia (Rendahnya kadar oksigen di sel jaringan). Hasil yang di peroleh dari perbandingan yang dilakukan baik itu dengan kendaraan bermotor, penduduk, industri dan meteorologi semuanya berpengaruh terhadap persebaran atau dispersi polutan CO di udara dan secara tidak langsung juga mempengaruhi konsentrasi polutan CO di udara. Tingkat analisis risiko yang dilakukan terhadap pedagang di semua titik penelitian di Kota Yogyakarta dengan penelitian yang dihasilkan berdasarkan kuesioner dan perhitungan nilai RQ yang dihasilkan dari perbandingan nilai intake dengan reference concentration dilakukan dengan tujuan untuk agen yang dianalisis dapat ditetapkan dengan tingkat risiko, dari hasil analisis dan perhitungan tersebut belum berisiko menimbulkan efek kesehatan karsinogenik terhadap masyarakat Kota Yogyakarta yang bermata pencaharian sebagai pedagang berdasarkan perhitungan RQ dengan nilai RQ < 1. Kata kunci: Dampak CO, Risiko CO, Udara, Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan, Pedagang, Yogyakartaen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectDampak COen_US
dc.subjectRisiko COen_US
dc.subjectUdaraen_US
dc.subjectAnalisis Risiko Kesehatan Lingkunganen_US
dc.subjectPedagang, Yogyakartaen_US
dc.titleAnalisis Risiko Dampak Pajanan Karbon Monoksida (CO) di Kota Yogyakartaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record