| dc.description.abstract | Konstruksi jalan terdiri dari tanah dasar (suhgrade) dan perkerasan jalan. Kekuatan dan keawetan suatu konstruksi perkerasan jalan sangat tergantung dari sifat-sifat dan daya dukung tanah dasar. Bila ditinjau lebih jauh, peranan tanah dasar sebagai suatu perletakkan lapisan perkerasan diatasnya sangat memegang peranan yang sangat penting dan memerlukan perhatian khusus, terutama mengenai kualitas dari tanah dasar tersebut, karena keawetan dan kekuatan struktur lapis permukaan, terutama jenis perkerasan lentur sangat dipengaruhi perubahan kembang susut yang terjadi pada tanah dasar. Dari berbagai jenis tanah dan sifat-silat yang berbeda antar satu daerah dengan daerah yang lain maka dalam perencanaan suatu jalan raya, sebelum digunakan sebagai subcode maka perlu distabilisasi. Salah satu cara stabilisasi yaitu dengan menggunakan campuran PC (portland cement) dan kapur agar diperoleh tanah dasar dengan stabilitas yang tinggi sehingga dapat memenuhi persyaratan sebagai tanah dasar suatu jalan raya. Pada penelitian ini meneliti komposisi yang tepat pada campuran PC dan kapur dengan variasi campuran pada PC 0%, 1%, 2%, 3% dan kapur 0%, 4%, 8%, 12%, masing-masing dengan masa curing selama 3 hari. Dari hasil penelitian dengan komposisi campuran PC 3% dan kapur 4% diperoleh nilai CBR dan Kuat Tekan Bebas yang terbesar yaitu 31,58% dan 1,953 kg/cm². | en_US |
