Pengaruh Kesehatan Mental Terhadap Pencapaian Akademik Mahasiswa Tahun Pertama FK UII

Abstract

Pendidikan di fakultas kedokteran erat kaitannya dengan lingkungan yang penuh dengan kondisi yang dapat memicu stress. Hal tersebut memicu banyaknya gangguan pada kesehatan mental mahasiswa. Depresi, cemas dan stres merupakan gangguan kesehatan mental yang sering terjadi pada mahasiswa kedokteran. Mahasiswa tahun pertama memiliki stressor yang lebih karena terdapat banyak tahap adaptasi yang harus dilakukan oleh mahasiswa tahun pertama. Perubahan pada kesehatan mental memiliki dampak pada mahasiswa kedokteran baik dalam kehidupan sosial maupun dalam pencapaian akademik. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kesehatan mental terhadap pencapaian akademik mahasiswa tahun pertama kedokteran FK UII. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional. Subyek penelitian adalah mahasiwa tahun pertama kedokteran FK UII dengan metode total sampling. Data yang didapatkan dianalisis dengan uji regresi linier berganda. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan depresi, cemas dan stress tidak berpengaruh secara signifikan terhadap IPK. Hasil uji regresi didapatkan persamaan IPK=2926 - 0.49* (Depresi) + 0.053*(Cemas) – 0.135 *(Stres) dengan nilai R2 yang menunjukan bahwa hanya 1,7% perubahan IPK dipengaruhi oleh perubahan kesehatan mental depresi,cemas dan stress Simpulan: Depresi cemas dan stress tidak berpengaruh terhadap pencapaian akademik mahasiswa tahun pertama FK UII