Hubungan Kekerasan Fisik & Kekerasan Emosional Terhadap Kecemasan Anak Kelas Ivvi Di Sdn Terbansari I, DIY Dwi Ditha Emelia 13711151
Abstract
Anak perlu mendapatkan kesempatan yang seluas-luasnya untuk
tumbuh dan berkembang secara optimal, baik secara fisik, emosi, sosial, maupun
spiritual. Anak harus mendapatkan haknya untuk dilindungi dan disejahterakan.
Namun, ada hal-hal yang dapat menghambat hal tersebut, salah satunya ada
tindakan Kekerasan terhadap Anak (KtA). KtA memiliki beberapa klasifikasi,
antara lain : kekerasan fisik, kekerasan emosional, serta kekerasan seksual. Salah
satu dampak dari KtA adalah terhadap kejiwaan anak, salah satunya adalah
kecemasan.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara kekerasan fisik dan kekerasan
emosional terhadap anak dengan angka kejadian kecemasan pada anak kelas IV-VI
di SDN Terbansari I, DIY
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik tipe komparatif
dengan desain cross-sectional. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini
adalah dengan teknik simple random sampling, dimana hasilnya terdapat 62 subjek
yang digunakan dalam penelitian. Instrumen penelitian ini adalah kuisioner
kekerasan fisik, kekerasan emosional, serta Revised Children’s Manifest Anxiety
Scale (RCMAS). Data hasil penelitian kemudian diolah melalui analisis univariat
dan analisis bivariat dengan menggunakan software SPSS.
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara
kekerasan fisik terhadap anak dengan kecemasan (p = 0,002). Serta, tidak terdapat
hubungan yang signifikan antara kekerasan emosional terhadap anak dengan
kecemasan (p = 0,168) pada siswa-siswi kelas VI dan V di SDN Terbansari I, DIY.
Kesimpulan: Adanya hubungan yang signifikan antara kekerasan fisik terhadap
anak dengan kecemasan. Tidak adanya hubungan yang signifikan antara kekerasan
emosional terhadap anak dengan kecemasan.
Collections
- Medical Education [2284]