Studi Penggunaan Obat Mandiri pada Masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta

Abstract

Salah satu hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat adalah kesehatan, ketika seseorang merasa sakit maka seseorang tersebut akan berusaha untuk mendapatkan kesehatannya kembali. Pilihan yang dilakukan untuk mendapatkan kesembuhan dari suatu penyakit, yaitu dengan berobat ke dokter atau mengobati diri sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran penggunaan obat mandiri pada masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta dan faktor alasan pendukung penggunaan obat mandiri pada masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasional deskriptif. Subjek penelitiaan adalah masyarakat Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta berusia 18 – 60 tahun, masyarakat Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta yang pernah menggunakan obat mandiri sebulan terakhir dan masyarakat Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta yang bersedia mengisi kuesioner. Penggunaan obat mandiri pada masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta sebanyak 97% responden merasakan kemanfaatannya. Namun sebanyak 88,75% responden melakukan pengobatan mandiri yang tidak memeriksakan diri kedokter terlebih dahulu sebelum melakukan pengobatan mandiri. Kemudian 50,75% responden juga tidak memperhatikan efek samping dari obat yang digunakan pada pengobatan mandiri. Faktor pendukung penggunaan obat mandiri pada masyarakat di Kelurahan Condongcatur Kota Yogyakarta yaitu penyakit ringan sebanyak 47,50 %.