dc.description.abstract | Lengkuas merah (Alpinia purpurata) merupakan salah satu tanaman herbal
yang berpotensi dalam bidang pengobatan. Salah satu manfaatnya adalah sebagai
antibakteri. Klebsiella pneumonia merupakan bakteri gram negatif penyebab
penyakit infeksi pernapasan. Bakteri Klebsiella pneumonia resisten terhadap
beberapa antibiotik yang memiliki cincin beta-laktam seperti moropenem,
kloramfenicol, ampisilin, dan siprofloksasin yang mendorong pencarian obat baru
dari bahan alam sebagai alternatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat
formulasi nano dan mengetahui aktivitas nanoemulsi ekstrak lengkuas merah
sebagai antibakteri Klebsiella pneumonia. Penelitian ini diawali dengan melakukan
variasi waktu maserasi selama 3, 6, 12, 18, 24, dan 30 jam serta perbandingan
volume pelarut 400, 500, 600, 700, 800, dan 900 mL untuk mendapatkan rendemen
optimum, diikuti dengan identifikasi senyawa aktif yang terdapat dalam ekstrak
etanol lengkuas merah, uji kuantitatif kadar tannin, sintesis dan karakterisasi
nanoemulsi, uji stabilitas nanoemulsi, dan uji aktivitas nanoemulsi ekstrak lengkuas
merah sebagai antibakteri Klebsiella pneumonia.
Hasil penelitian menunjukkan rendemen optimum sebesar 3,307% pada
waktu ekstraksi 30 jam dan 3,205% untuk perbandingan simplisia dan pelarut (1:6)
(P<0,05). Hasil identifikasi senyawa menunjukkan ekstrak lengkuas merah
memiliki senyawa metabolit sekunder alkaloid, tannin, dan steroid. Hasil uji
kuantitatif kadar tannin menunjukkan kadar tannin dalam ekstrak sebesar 29,7262
ppm. Sintesis nanoemulsi ekstrak lengkuas merah menggunakan metode gelasi
ionik dan rasio 5:1:1 antara surfaktan kitosan 0,1%, ko-surfaktan natrium
tripolifosfat 0,1%, dan ekstrak lengkuas merah 12,5%. Hasil karakterisasi PSA
menunjukkan nanoemulsi CS/TPP/Ekstrak dan CS/Ekstrak membentuk nano
dengan ukuran 320,2 nm dan 412 nm, serta memiliki distribusi monodisper.
Nanoemulsi CS/TPP/Ekstrak memiliki ukuran yang lebih kecil dari nanoemulsi
CS/Ekstrak. Nanoemulsi CS/TPP/Ekstrak dan CS/Ekstrak memiliki stabilitas yang
baik selama penyimpanan 4 minggu dengan pH 4 dan keadaan homogen.
Nanoemulsi CS/TPP/Ekstrak dan CS/Ekstrak mampu menghambat pertumbuhan
bakteri Klebsiella pneumonia dengan diameter hambat sebesar 9,1 mm dan 9,5 mm
yang termasuk dalam penghambatan sedang. | en_US |