Kualitas Hidup Islami dan Stres pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2
Abstract
Diabetes melitus merupakan penyakit yang masuk dalam 10 penyakit penyebab
kematian pada abad ke-21 di dunia. Pasien yang sedang menjalani perawatan rentan
mengalami stres dapat dipengaruhi oleh kualitas hidup Islaminya. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas hidup Islami dan stres pada
pasien diabetes. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain
penelitian korelasional. Data penelitian diperoleh dengan menyebarkan kuesioner
pada 50 pasien diabetes yang berusia 20-65 tahun, beragama Islam, dan tersebar di
berbagai daerah di Indonesia. Tingkat stres diukur menggunakan skala Diabetes
Distress Scale (DDS) sedangkan kualitas hidup Islami diukur menggunakan
Maqasid Syariah Quality of Life (I-QOL) Instrument. Analisis data diolah
menggunakan teknik uji hipotesis nonparametrik Spearmen correlation coefficient
pada software SPSS (Statistical Product and Service Solution) version 23.0 for
windows. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan negatif antara kualitas
hidup Islami dan stres pada pasien diabetes melitus (r = -0.040, p = 0.000) sehingga
hipotesis diterima. Korelasi negatif pada kedua variabel menunjukkan bahwa
semakin baik kualitas hidup Islami, maka semakin rendah tingkat stres pada pasien
diabetes melitus tipe 2.
Collections
- Psychology [2177]