Hubungan Persepsi Dukungan Organisasi dengan Keterikatan Kerja Dimediasi Modal Psikologis pada Aparatur Sipil Negara

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan persepsi dukungan organisasi dengan keterikatan kerja di mediasi oleh modal psikologis. Responden penelitian ini merupakan Aparatur Sipil Negara yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Keseluruhan jumlah responden sebanyak 262 orang. Terdapat 134 orang responden dengan jenis kelamin laki-laki atau 51,1% dari total jumlah responden, sedangkan responden dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 128 orang atau 48,9% dengan berbagai pangkat dan golongan. Penelitian ini menggunakan tiga alat ukur antara lain; skala Utrecht Work Engagement Scale (UWES), skala Perceived Organizational Support Form (POS-SF), dan skala Psychological Capital Questionnaire Short Form (PCQ-SF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterikatan kerja memiliki hubungan yang positif dengan persepsi dukungan. Selain itu, keterikatan kerja juga memiliki hubungan positif dengan modal psikologis. Hasil nalisis data menggunakan analisis regresi linier dengan model path analysis menunjukkan bahwa modal psikologis berperan signifikan sebagai mediasi parsial pada hubungan antara persepsi dukungan dan keterikatan kerja pada aparatur sipil negara.