Show simple item record

dc.contributor.advisorA. Robbi Maghzaya
dc.contributor.authorFauzan Rasyid
dc.date.accessioned2021-04-29T03:14:28Z
dc.date.available2021-04-29T03:14:28Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/28421
dc.description.abstractKeberadaaan pasar rakyat/pasar tradisional di Indonesia bukan semata untuk urusan ekonomi, namun lebih jauh dari itu mencakup mengenai isi ruang dan relasi sosial, warisan, dan ranah budaya. Bahkan kehadiran pasar rakyat/ pasar tradisional merupakan bukti peradaban yang berlangusng sejak lama mengingat nilai historisnya begitu melikat. Namun hasil survey AC Nielsen tahun 2013 lalu menunjukan jumlah pasar rakyat di Indonesia terus mengalami penurunan. Salah satu Pasar Tradisional yang masih beroprasi adalah Pasar pakem yang berada di Sleman. Pasar ini digunakan oleh warga sekitar sebagai tempat mata pencaharian. Namun terdapat beberapa masalah di dalam pasar ini. Yang pertama, adalah sangat terbatasnya lahan pasar sehingga menyebabkan kios dalam pasar yang berdesakan menyebabkan sirkulasi menjadi tidak lancar dan tidak efisien hal ini juga di kuatkan dengan adanya kios yang berjualan di sepanjang trotoar luar pasar. Yang kedua di kawasan pasar ini tidak adanya lahan parkir sehingga penempatan kendaraan pengunjung berada di sepanjang jalan utama. Hal ini menyebabkan pengguna jalan terganggu karena ruas jalan semakin kecil. Yang ketiga tidak adanya RTH di kawasan pasar ini. Selain permasalahan yang sudah disebutkan, terdapat masalah lain seperti sampah yang bertebaran di dalam pasar dan di luar pasar dan juga karena kurangnya sistem pengolahan sampah di pasar tersebut. Dari berbagai masalah yang telah dipaparkan pada paragraf sebelumnya, tema yang diambil untuk me re-design Pasar Pakem ini adalah pendekatan arsitektur adaptif lingkungan. Prinsip yang diambil dari pendekatan tersebut adalah merancang tipologi pasar yang adaptif terhadap konteks site yang mempunyai lahan sempit atau terbatas. Dari hasil peneletian yang telah dilakukan dalam jurnal ‘Analisis Tipologi Bangunan Dalam Kawasan Terbatas pada Bangunan Komersil’ oleh Fauzan Rasyid menyebutkan bahwa tipologi pasar yang sesuai untuk diterapkan dalam lahan sempit adalah tipologi memanjang vertical atau multi layer. Dan hasil inilah yang akan diterapkan dalam re-design Pasar Pakem ini.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPasar Tradisionalen_US
dc.subjectPasar Vertikalen_US
dc.subjectAdaptif Lingkunganen_US
dc.titlePerancangan Pasar Vertikal di Pakem Sleman dengan Pendekatan Arsitektur Adaptif Lingkunganen_US
dc.Identifier.NIM14512129


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record