Desain Tas Dan Sebagai Alat Pengaman (Safety Gear) Untuk Praktisi Olahraga Ekstrim Parkour Menggunakan Metode Kano, Quality Function Deployment (QFD), Dan Morphological Chart
Abstract
Parkour merupakan salah satu olahraga yang dinilai ekstrim karena prakteknya cukup berbahaya dan beresiko jika tidak dilakukan dengan benar. Cedera dan luka merupakan kata yang erat kaitannya dengan parkour. Oleh karena itu, penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui cedera apa saja yang sering terjadi kepada praktisi parkour serta upaya pencegahannya dalam bentuk desain tas yang sekaligus sebagai alat pengaman diri. Praktisi parkour pada penelitian kali ini difokuskan kepada praktisi di Indonesia khususnya pulau Jawa dengan pengolahan data menggunakan metode Kano, Quality Function Deployment (QFD), dan Morphological Chart. Ketiga metode tersebut digunakan untuk mengetahui fitur yang diinginkan oleh praktisi parkour terhadap desain tas yang diajukan. Dari penelitian diketahui bahwa cedera yang terjadi dapat berupa memar, lecet, terkilir, retak, patah tulang, hingga gegar otak. Didapatkan 10 atribut customer voice yang dipadatkan menjadi 5 technical response kemudian diterjemahkan menjadi 13 spesifikasi untuk memenuhi technical response dan menjadi fitur dari desain tas. Desain tas dibuat menggunakan software Blender 2.8 dan Cinema 4D.
Collections
- Industrial Engineering [2224]