dc.description.abstract | Anemia pada wanita hamil merupakan problema kesehatan yang dialami oleh wanita diseluruh dunia terutama di negara berkembang (Indonesia). WHO melaporkan bahwa prevalensi wanita hamil yang mengalami anemia sekitar 35-75% serta semakin meningkat seiring dengan bertambah usia kehamilan. Menurut WHO 40% kematian ibu di Negara berkembang berkaitan dengan anemia pada kehamilan (Rukiyah, 2010). Data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2013, prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia sebesar 37,1%. Pemberian tablet zat besi di Indonesia pada tahun 2012 sebesar 85%.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet zat besi dengan kejadian anemia di puskesmas turi sleman.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang atau cross-sectional menggunakan rancangan Consecutive sample dan melibatkan 61 subyek penelitian.
Hasil: Hasil analisis bivariat dengan menggunakan uji Schi square dan Uji Fisher menunjukkan bahwa dari 61 responden menunjukkan secara statistik terdapat hubungan antara kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet zat besi dengan kejadian anemia di puskesmas Turi Sleman p = 0,00 dengan OR= 42,6 dan CI 95% = 9,61–189,08.
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara kepatuhan ibu hamil mengkomsumsi tablet zat besi dengan kejadian anemia
Kata Kunci: Kepatuhan mengkonsumi tablet zat besi, Kejadian Anemia | en_US |