Hubungan Pemberian Asi Eksklusif Dan Asi Non Eksklusif Terhadap Kejadian Diare Cair Akut Pada Bayi Usia 0-12 Bulan Di Rsia Yasmin Palangkaraya Tahun 2013-2015

Abstract

Diare akut merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas anak di negara berkembang. Laporan WHO 2013 menyebutkan bahwa diare sebagai penyebab utama kedua kematian pada anak di bawah lima tahun, dan mengakibatkan kematian sekitar 760 000 anak setiap tahun. Diare merupakan salah satu penyakit berbasis lingkungan dan masih sebagai masalah besar di Provinsi Kalimantan Tengah dikarenakan masih buruknya kondisi sanitasi dasar, lingkungan fisik maupun rendahnya perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat. Jumlah perkiraan kasus diare di Provinsi Kalimantan Tengah pada tahun 2011 sebesar 63,5% dan pada tahun 2012 sebesar 56,2%. Tujuan : untuk mengetahui hubungan pemberian ASI ekslusif, ASI non ekslusif terhadap kejadian diare cair akut pada bayi usia 0-12 bulan di RSIA Yasmin Palangkaraya tahun 2013- 2015 Metode : Penenelitian ini menggunakan metode kasus-kontrol. Studi kasus-kontrol merupakan penelitian epidemiologis analitik observasional hubungan antara efek dan (penyakit atau kondisi kesehatan) tertentu dengan faktor risiko tertentu, Hasil : Berdasarkan hasil análisis data memperlihatkan bahwa nilai probabilitas (p-value) dari chi-square Mantle-Haenszle menunjukan nilai p = 0.006. Nilai ini lebih kecil dari pada nilai alpha (α=0.05) yang berarti signifikan atau bermakna. Dan nilai OR sebesar 0.406. Simpulan : Terdapat hubungan yang bermakna antara pemberian ASI eksklusif dan ASI non eksklusif terhadap kejadian diare cair akut pada bayi usia 0-12 bulan di RSIA Yasmin Palangkaraya. Dan pemberian ASI eksklusif merupakan faktor protektif terhadap kejadian diare cair akut pada bayi.