Show simple item record

dc.contributor.authorChairunisa, Noorani
dc.date.accessioned2017-02-20T06:42:02Z
dc.date.available2017-02-20T06:42:02Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/2603
dc.description.abstractPenyediaan ruang terbuka hijau di area perkotaan minimal 30%. Pada kenyataannya ruang terbuka hijau di Yogyakarta masih jauh dari standar ruang terbuka untuk kawasan perkotaan. Ruang terbuka hijau dibawah pengelolaan Pemkot Yogyakarta baru mencapai 17%. Menghilangnya sebagian besar ruang terbuka hijau di perkotaan mengakibatkan menurunnya kualitas udara. Hilangnya ruang terbuka hijau di perkotaan disebabkan oleh pembangunan yang dilakukan secara terus menerus dan tidak terkontrol. Salah satunya pada area permukiman di sempadan sungai. Sempadan sungai yang seharusnya berfungsi sebagai area ruang terbuka hijau disalahgunakan dan didirikan bangunan permukiman. Salah satu permukiman yang didirikan di bantaran sungai adalah Permukiman Sidomulyo. Tidak terkontrolnya pembangunan permukiman di area ini menyebabkan permukiman menjadi tidak teratur dan banyaknya penyalahgunaan lahan hijau yang seharusnya berfungsi sebagai sempadan sungai menjadi permukiman di bantaran sungai. Hal ini merupakan salah satu faktor yang menyebabkan kerusakan ekosistem di area tersebut, sungai Winongo menjadi tercemar, pembangunan permukiman menjadi kumuh dan tidak teratur, sirkulasi tidak memadai, berkurangnya lahan hijau, juga sarana dan prasarana yang serba kurang Tujuan dari perancangan ini adalah untuk mendapatkan rancangan rumah susun dengan konsep arsitektur ekologi, ditinjau dari penggunaan material alami, penghawaan alami, dan pencahayaan alami. Serta untuk merancang ruang terbuka hijau yang sesuai dengan fungsinya dalam hal ini sebagai Paru-paru tapak, pengatur iklim mikro, dan area resapan air hujan. Perancangan menggunakan metode studi literature, studi kasus, dan pengumpulan data pada tapak yang bersangkutan. Hasil rancangan berupa rumah susun ekologi yang ditinjau dari material, penghawaan, dan pencahayaan alami, serta rancangan taman kampung yang berfungsi sebagai paru-paru tapak dan juga ruang social warga Sidomulyo.en_US
dc.publisherUIIen_US
dc.relation.ispartofseriesTugas Akhir;
dc.subjectArsitektur Ekologisen_US
dc.subjectRTHen_US
dc.subjectRusunawaen_US
dc.titlePerancangan Permukiman Sidomulyo Dengan Pendekatan Arsitektur Ekologisen_US
dc.title.alternativeSidomulyo Settlement Design with Architecture Ecology as a Design Approachen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record