Show simple item record

dc.contributor.advisorMustofa
dc.contributor.advisorSuci Hanifah
dc.contributor.authorArba Pramundita Ramadani
dc.date.accessioned2020-12-17T02:34:00Z
dc.date.available2020-12-17T02:34:00Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/25958
dc.description.abstractObat Tradisional (OT) yang sejak zaman nenek moyang telah digunakan, saat ini mulai banyak digunakan seiring adanya kecenderungan back to nature. PenggunaanOTjuga tidak terbatas pada penyakit tertentu, salah satunya adalah untuk pengobatan diabetes mellitus (DM). Sambiloto (Andrographis paniculata, Ness) sudah digunakan sejak dahulu untuk mengobati berbagai penyakit, dan pada akhirakhir ini telah banyak diteliti secara praklinik salah satunya sebagai antidiabetes maupun secara klinik. Namun efek hipoglikeminya pada manusia masih belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak etanol sambiloto menyebabkan efek hipoglikemi pada sukarelawan sehat laki-laki. Rancangan penelitian yang digunakan adalah controlled trial- crossover design, menggunakan 6 sukarelawan sehat laki-laki sebagai subjek uji yang memenuhi kriteria inklusi dan telah menandatangani informed consent sebelum penelitian dilaksanakan. Ekstrak etanol sambiloto produksi Laboratorium Teknologi Farmasi UII, kadar 7,52% yang ditetapkan di LPPT UGM dengan dosis 750 mg dilarutkan dalam 200 ml air diberikan pada subjek uji yang sebelumnya telah diambil darah blankonya. Setelah 1,5 jam, subjek uji diberi pembebanan larutan glukosa sebanyak 75 gram yang dilarutkan dalam air dan sampling darah dilakukan pada jam ke- 0; 0,25; 0,5; 0,75; 1; 1,25; 1,5; 1,75; 2; 2,25; 2,5; 2,75; 3; dan 3,25. Analisis kadar gula dalam darah dilakukan dengan alat tes gula darah GlucoDr ™(All Medicus). Pemejanan ekstrak dilakukan setelah wash out period, selama satu minggu setelah pemejanan dengan plasebo pada subjek uji yang sama. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol sambiloto dosis 750 mg pada sukarelawan sehat laki-laki tidak dapat menurunkan AUC KGD darah vs waktu dan tidak berbeda bermakna dengan plasebo (p < 0,015).dengan demikian dapat disimpulkan ekstrak etanol sambiloto tidak mempunyai efek hipoglikemi pada sukarelawan sehat laki-laki.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAndrogra phispaniculataen_US
dc.subjectdiabetes mellitusen_US
dc.titleEfek Hipoglikemi Ekstrak Etanol Daun Sambiloto (Andrographis paniculata, Ness) Pada Sukarelawan Sehat Laki-Lakien_US
dc.Identifier.NIM01613151


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record